Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
24 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
2
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
22 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
3
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Chinese Taipei, Fajar/Rian Tambah Keunggulan Indonesia 2-0
4
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
Umum
22 jam yang lalu
Brad Pitt Kepergok Jalan Bareng Ines De Ramon di Pantai Santa Barbara
5
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
22 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
6
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
20 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Terkait Kebakaran Lahan, Mendagri Ingatkan PT Sinarmas Jangan Mau Untung Saja

Terkait Kebakaran Lahan, Mendagri Ingatkan PT Sinarmas Jangan Mau Untung Saja
Mendagri Tjahjo Kumolo
Kamis, 24 Maret 2016 19:47 WIB
PALEMBANG - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dalam kunjungannya di PT Sinarmas, Kabupaten Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan menegaskan agar perusahaan cepat mengambil langkah efektif mengatasi kebakaran hutan dan lahan.

"Jangan cuma mau ambil untung saja, perusahaan harus jeli. Kalau ada titik api cepat padamkan. Alat pemadam harus siap,” ujar Tjahjo, Kamis (24/3/2016).

Sebab itu perusahaan harus menyediakan fasilitas pendukung dan membuat canal blocking di sekitar perusahaannya, sebagaimana diinstruksikan presiden. Jika sewaktu-waktu terjadi kebakaran segera diatasi.

Selain itu, dia pun mengingatkan, pemerintah daerah tidak selalu menunggu bantuan dan kebijakan pusat ketika terjadi kebakaran hutan. Gubernur dan bupati/walikota hingga kepala desa segera mengambil tindakan tegas.

"Semuanya harus proaktif jangan sedikit-dikit menunggu dari bantuan pusat,” ujarnya.

Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menambahkan, ketika datangnya musim kemarau, semua peralatan perusahaan harus dikerahkan sepenuhnya, termasuk dana dan sumber daya manusia, jika titik api telah muncul. "Kalau kompak semua pasti bisa diatasi,” kata Gatot.***

Editor:sanbas
Sumber:viva.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/