Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
20 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
2
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
11 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
8 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
7 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
5
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Nasional
7 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Dipaksa Guru Buka Baju di Sekolah, Siswi SMP Trauma dan Melapor ke Polisi

Dipaksa Guru Buka Baju di Sekolah, Siswi SMP Trauma dan Melapor ke Polisi
Ilustrasi. (kompas.com)
Jum'at, 18 Maret 2016 00:06 WIB
JAKARTA - Seorang siswi SMP di Jakarta berinisial NPT melaporkan guru Bahasa Inggris-nya berinisial ER ke Polres Jakarta Selatan atas dugaan pelecehan seksual.

NPT memutuskan untuk mengadu kepada orangtuanya dan membawa kasus ini ke polisi setelah empat kali dilecehkan oleh gurunya itu.

Laporan ini disampaikan NPT ke polisi pada Kamis (3/3/2016). Pada hari itu, NPT terlambat datang ke sekolah dan dihukum bernyanyi di lapangan.

Setelah itu, NPT mengaku diarahkan ke ruang guru dan dipaksa membuka bajunya.

"Setelah itu anak saya histeris, traumalah, lari ke Polres Jakarta Timur dekat Manggarai," kata Samsi, ayah korban, di Mapolres Jakarta Selatan.

Karena wilayah terjadinya perkara bukan di bawah kewenangan Polres Jakarta Timur, maka NPT diminta melaporkan kasus ini ke Polres Jakarta Selatan.

Laporan bernomor LP/348/K/III/2016/PMJ/Restro Jaksel pun langsung diproses.

Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Jakarta Selatan AKP Nunu Suparmi mengatakan, pihaknya membuat berita acara pemeriksaan hari ini karena korban sempat mengalami trauma.

Nunu mengatakan bahwa pihaknya segera memeriksa guru Bahasa Inggris tersebut setelah menerima hasil visum NPT.

"Sudah kami panggil dan mau diperiksa, secepatnya," kata AKP Nunu.***

Editor:sanbas
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/