Jangan Santap Mi Instan bersama Minuman Bersoda Bila Tak Ingin Bernasib Buruk Seperti Pria Ini

Jangan Santap Mi Instan bersama Minuman Bersoda Bila Tak Ingin Bernasib Buruk Seperti Pria Ini
Ilustrasi. (dream)
Kamis, 07 Januari 2016 08:36 WIB
KISAH Xiao Cao, pria asal Chongqing, Tiongkok ini harus jadi pelajaran bagi penggemar mi instan. Xiao Cao harus dilarikan ke rumah sakit setelah menyantap mi instan dan kemudian menenggak minuman bersoda. Perut pria itu kembung. Dipenuhi gas.

Cao terlalu banyak makan mi dan juga meminum soda. Sebelum dilarikan ke rumah sakit, dia memasak dua bungkus mi instan. Setelah itu, dia langsung meminum dua botol soda, keripik kentang, dan beberapa snack. Jelas perutnya penuh. Kenyang.

Beberapa saat, dia merasa perutnya kembung. Membesar. Rasa sakit segera mendera. Seperti akan “meletus”. Dia segera dibawa ke rumah sakit. Setelah diperiksa, hasilnya sangat mengejutkan.

Dokter menemukan perut dan ususnya bengkak. Penuh dengan gas. Bahkan, dokter harus menggunakan tabung untuk mengeluarkan gas berlebih dalam perut itu.

Mengapa bisa terjadi? Seorang profesor biologi dan ilmu makanan di Universitas Teknologi dan Bisnis Chongqing mengatakan bahwa mengonsumsi minuman berkarbonasi, yang bersifat asam, dan mi instan yang mengandung zat-zat alkalin seperti lem secara bersama-sama akan menyebabkan reaksi asam-basa kuat. Perpaduan ini akan melepaskan gas karbon dioksida yang sangat banyak di perut.

Biasanya, kata profesor itu, gas di dalam tubuh itu akan keluar saat seseorang bersendawa. Tapi untuk kasus Cao ini terlalu ekstrem. Dia kebanyakan makan mi dan minum soda. Sehingga gas yang dihasilkan terlalu banyak.***

Editor:sanbas
Sumber:dream.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/