Dikutip dari okezone.com, Kasubbid Penmas Polda Sumatera Utara AKBP MP Nainggolan, mengatakan, kedua penumpang yang meninggal dunia itu diketahui berdasarkan laporan yang diterima dari Kapolres Simalungun.
Penumpang yang tewas itu, menurut dia, berdasarkan hasil pencarian yang dilakukan personel Polres Simalungun, Basarnas, personel Unit Makas Danau Toba, dan regu penyelam.
''Penumpang kapal kayu yang tenggelam itu, masih banyak yang belum ditemukan,'' kata AKBP MP Nainggolan.
Nainggolan menjelaskan, dua penumpang yang ditemukan tewas itu, belum diketahui identitasnya.
''Petugas masih melakukan indentifikasi terhadap kedua penumpang tersebut,'' kata mantan Kapolres Nias Selatan (Nisel) itu, mengutip Antara, Selasa (19/6/2018).
KM Sinar Bangun yang mengangkut puluhan penumpang dilaporkan tenggelam di perairan Danau Toba, antara Kecamatan Simanindo, Kabupaten Samosir dan Desa Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin, sekitar pukul 17.30 WIB.***
