Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
19 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
19 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
18 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
18 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
18 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
15 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Bertemu di Yogyakarta, 3 Gadis Remaja Asal Madiun Mendadak Diminta Jokowi Menginap di Istana, Ini Penyebabnya

Bertemu di Yogyakarta, 3 Gadis Remaja Asal Madiun Mendadak Diminta Jokowi Menginap di Istana, Ini Penyebabnya
Presiden Jokowi berfoto dengan tiga gadis remaja asal Madiun di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Ahad (31/12). (merdeka.com)
Senin, 01 Januari 2018 09:25 WIB
YOGYAKARTA - Tiga gadis remaja asal Madiun, tak menyangka bisa menginap di Istana Kepresidenan Yogyakarta atau Gedung Agung. Apa lagi yang memintanya menginap, langsung Presiden Joko Widodo alias Jokowi.

Dikutip dari republika.co.id, Presiden Jokowi beserta keluarga yang menyambut tahun baru di Kota Yogyakarta. Presiden pun dalam beberapa kali kesempatan menyapa warga dan akhirnya bertemu dengan tiga remaja putri yang kemudian dimintanya menginap di Istana Kepresidenan Yogyakarta.

Tiga remaja putri asal Madiun tersebut bernama Nurul Hafsah (18), Arinka al Afarin (18), dan Sheilanda Bunga (17). Saat itu, mereka berkesempatan bertemu Presiden ketika Istana membuka pintunya untuk masyarakat umum.

Kepada Presiden, mereka mengaku mengunjungi Yogyakarta untuk merayakan tahun baru. Ketiganya menempuh perjalanan ke Yogyakarta dengan ongkos Rp 150 ribu per orang. Dari Madiun, mereka berangkat pada Ahad (31/12) pagi pukul 07.30 WIB menggunakan bus umum.

Sesampainya di Yogyakarta pada pukul 13.00 WIB, mereka pun langsung berpetualang. Remaja kelas tiga SMA itupun mengaku baru pertama kalinya berwisata ke Yogyakarta.

Sebelum menikmati malam tahun baru, mereka mengaku beristirahat di berbagai tempat seperti masjid. Bahkan, untuk mandi sore, mereka juga menumpang di sebuah kamar mandi di rumah sakit untuk kemudian melanjutkan berwisata ke Malioboro dan menikmati malam tahun baru bersama.

Mendengar cerita tersebut, Presiden pun kemudian meminta ketiga remaja putri itu untuk bermalam di Istana Kepresidenan Yogyakarta. Usai pergantian malam tahun baru terlewati, mereka kemudian dihubungi oleh staf Biropers untuk datang ke Istana.

''Daripada tidur di masjid, tadi Pak Presiden menyuruh menginap di sini saja,'' kata Lerenov, staf Biro Pers Media dan Informasi Istana Kepresidenan kepada ketiga gadis tersebut.

Ketiga remaja tersebut itupun pada awalnya sempat tak percaya dipersilakan oleh Presiden untuk menginap di Istana sebelum pulang ke Madiun pada pagi hari ini Senin (1/1).

''Sampai gemetar saya,'' kata Arinka.

Di Wisma Negara Gedung Agung Yogyakarta, ketiganya pun beristirahat di kamar 004 yang telah disiapkan. Di dalam kamar tersebut telah tersedia tiga kasur lengkap dengan AC dan perabotannya.

''Terima kasih Pak Jokowi,'' kata ketiganya serempak.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/