Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
Olahraga
21 jam yang lalu
Seleksi Lokakarya Wasit dan Asisten Wasit Liga 3 Tahun 2023/2024 Bergulir
2
Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
Olahraga
21 jam yang lalu
Unjuk Kebolehan, Aditya Kalahkan Pecatur Kawakan GM Thien Hai Dao
3
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
Olahraga
18 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal, Timnas U 23 Indonesia Diharapkan Bisa Tampil Seperti Lawan Korsel
4
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
25 menit yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Evakuasi Terhenti, Puluhan Ribu Warga Sipil Masih Terjebak di 'Neraka' Aleppo

Evakuasi Terhenti, Puluhan Ribu Warga Sipil Masih Terjebak di Neraka Aleppo
Puluhan bus dan ambulans bersiap mengevakuasi ribuan orang penduduk sipil di Aleppo pada Kamis (15/12). (republika)
Sabtu, 17 Desember 2016 07:04 WIB
ALEPPO - Para pemberontak melanggar kesepakatan untuk tidak mengepung dua kota pro pemerintah.Akibatnya, evakuasi warga sipil di Aleppo, Suriah terhenti.

Sekitar 6.000 warga sipil dan pemberontak meninggalkan Aleppo, kota terbesar di Suriah. Sejak Kamis (15/12), pemerintah merebut sebagian besar daerah di kota tersebut.

Berdasarkan laporan PBB, di antara para pengungsi ada 2.700 anak-anak. Namun PBB menilai masih ada puluhan ribu orang terjebak di Aleppo Timur. "Aleppo sekarang menjadi seperti neraka," kata Sekjen PBB Ban Ki-moon kepada wartawan di New York, dikutip dari BBC, Sabtu (17/12). Ia mendesak agar proses evakuasi kembali dilakukan.

Pemerintah Prancis menyerukan agar Dewan Keamanan PBB mengawal operasi evakuasi. Prancis meminta bantuan kemanusiaan diizinkan masuk ke kota Aleppo dan PBB menjamin perlindungan di Rumah Sakit setempat.

Selama empat tahun terjadi pertempuran di Aleppo Timur menyebabkan puluhan ribu orang tewas. Fasilitas seperti rumah sakit hancur dan menghilangkan persediaan makanan. Teriakan bernada protes datang dari seluruh penjuru dunia.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/