Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
18 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
15 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Nasional
15 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
4
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
14 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Perwira TNI Korban Heli Jatuh di Pedalaman Kalimantan Ditemukan Warga Hidup 2 Minggu Setelah Kejadian, Begini Kondisinya

Perwira TNI Korban Heli Jatuh di Pedalaman Kalimantan Ditemukan Warga Hidup 2 Minggu Setelah Kejadian, Begini Kondisinya
Ilustrasi. (liputan6.com)
Kamis, 08 Desember 2016 22:57 WIB
JAKARTA - Lettu Cpn Yohanes Syahputra, anggota TNI yang menumpang helikopter TNI AD jenis Bell 412 EP yang jatuh 24 November 2016 lalu di pedalaman Kalimantan ditemukan warga dalam keadaan hidup.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Sabrar Fadhilah mengatakan, Yuhanes ditemukan warga pada Kamis (8/12/2016) pukul 15.20 Wita. Warga yang menemukan Yohanes langsung melaporkan penemuan korban heli jatuh itu ke petugas setempat.

"Korban ditemukan oleh masyarakat di sekitar jalan Desa Long Sulid ke Desa Long Berang yang berada di Hulu Kampung yang selanjutnya melaporkan melalui radio ke Pos Satgas Pamtas Yonif 713/ST dan selanjutnya dilaporkan kepada Satkowil," kata Fadhilah di Jakarta, Kamis.

Saat ditemukan, Yohanes dalam keadaan lemas. Yohanes diduga kelaparan karena kurang makan beberapa hari. Tubuhnya juga penuh dengan luka.

"Korban ditemukan dalam kondisi luka-luka di bagian tangan, pinggang, kaki dan dalam keadaan lemas disebabkan kurang makan beberapa hari," imbuh Fadhilah.

Saat ini anggota TNI setempat tengah berupaya mengevakuasi Yohanes ke fasilitas kesehatan terdekat. Mengingat kondisi tubuh Yohanes yang lemas dan penuh luka.

"Melalui satuan kewilayahan, saat ini sedang dilakukan upaya untuk evakuasi terhadap yang bersangkutan dari Desa Long Sulid ke Tarakan untuk mendapat perawatan medis," pungkas Fadhilah.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/