Wanita Ini Kehilangan Uang dan Perhiasan Saat Parkir di Objek Wisata Taman Ngarai Maaram Bukittinggi

BUKITTINGGI - Kasus pengupakan mobil di parkiran kembali terjadi di Bukittinggi, kali ini korbannya adalah Rosniwar (46), seorang pegawai asuransi, yang merupakan  warga Kelurahan Garegeh, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan, Kota Bukittinggi.

Peristiwa pengupakan ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, Kamis 10 Maret 2016, kemarin. Saat itu, korban Rosniwar memarkirkan mobilnya jenis Kijang Comando warna putih dengan nomor polisi BA 1732 LC di depan kantor PMI Bukittinggi, tak jauh dari Objek Wisata Taman Ngarai Maaram.

Saat meninggalkan mobil untuk suatu keperluan, korban alpa menyadari jika uang tunai dan perhiasannya tertinggal dalam mobil. Ketika korban kembali, korban tak melihat gelagat mencurigakan di mobilnya, sehingga korban langsung melajukan mobil itu kembali ke rumahnya.

Sesaat Rosniwar sampai di rumah dan hendak mengambil tasnya, korban kaget karena tidak menemukan uang tunai dan perhiasan serta tasnya di kursi tengah mobilnya. Padahal korban yakin, uang dan perhiasan dalam tas itu awalnya ditaruh pada kursi mobil bagian tengah.

Akibat peristiwa itu, korban kehilangan uang tunai Rp1 juta, serta kehilangan gelang emas seberat lima emas. Bukan hanya itu, korban juga kehilangan surat-surat berharga yang juga ditaruh dalam tas di bawah kursi mobilnya.

Merasa ada yang tak beres, korban lalu melaporkannya ke Mapolres Bukittinggi. Hingga saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut, dan polisi menduga maling itu berhasil mencongkel pintu mobil sebelum membawa kabur barang berharga korban dari bawah jok mobilnya. (**)