Jepang akan Lanjutkan Pembangunan Proyek Tol Pangkalan - Payakumbuh yang Tertunda Empat Tahun

PADANG – Proyek pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru seksi Pangkalan-Payakumbuh yang selama empat tahun tertunda kini mendapatkan titik terang. Japan International Cooperation Agency (JICA), badan kerjasama internasional dari Jepang, telah memulai tahap persiapan pembangunan proyek tersebut.

Shigeo Honzu, Senior Representative JICA Perwakilan Indonesia, menyampaikan pada hari Selasa (11/7/2023) bahwa tahap persiapan ini mencakup peninjauan berbagai aspek, termasuk lingkungan dan rencana pembangunan tiga terowongan dalam proyek jalan tol Payakumbuh-Pangkalan paket 2 dan paket 3.

Dalam pertemuan tersebut, Honzu ditemani oleh Kepala Balai Prasarana Jalan Provinsi Sumbar, Thabrani, dan Tim dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin, merespon positif perkembangan ini. Ia mengatakan bahwa pembangunan lanjutan jalan tol Payakumbuh-Pangkalan merupakan kabar baik bagi masyarakat Kabupaten Limapuluh Kota.

"Dengan adanya kepastian pembangunan Jalan Tol Payakumbuh-Pangkalan, diharapkan Proyek Strategis Nasional (PSN) Tol Sumatera yang melewati Kabupaten Limapuluh Kota dapat terakselerasi," ucap Safaruddin.

Bupati Safaruddin menegaskan bahwa pembangunan jalan tol sangat penting untuk mendukung pembangunan di daerah serta mendorong peningkatan ekonomi masyarakat. Ia berharap PSN dapat berjalan sukses dan Pemkab Limapuluh Kota bersama Forkopimda siap mengawal tahapan-tahapan pembangunan jalan tol ini agar berjalan dengan transparan dan jelas serta mempertimbangkan aspirasi warga.

"Dengan adanya dukungan dari pemerintah, kami berharap JICA dapat melanjutkan proyek ini dengan lancar. Seluruh pemerintah daerah hingga ke nagari siap untuk mengawal proses ini," tegasnya.A26Sementara itu, Kepala Balai Prasarana Jalan Provinsi Sumbar, Thabrani, menambahkan bahwa pihaknya telah menjalin komunikasi yang intensif dengan JICA. Oleh karenanya, Thabrani berharap dukungan penuh dari Pemkab Limapuluh Kota pada setiap tahap pembangunan jalan tol, khususnya pada paket 2 dan paket 3. ***