Terbukanya Infrastruktur Jalan Penghubung Sitingkai dan Paraman dalam Kegiatan TMMD ke 99 Sumbar Beri Harapan Baru bagi Masyarakat

AGAM - Setelah bekerja keras tanpa mengenal lelah selama lebih kurang satu bulan dalam kegiatan pembukaan jalan baru bagi masyarakat Palupuh dan Palembayan sepanjang 7 Kilometer, kegiatan Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke 99 Sumbar yang dipusatkan di Jorong Sitingkai, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam resmi ditutup oleh Danrem 032 Wirabraja Sumbar, Brigjen TNI Bakti Agus Fadjari.

Dalam upacara penutupan TMMD ke 99 di wilayah Kodim 0304/Agam Danrem 032/Wirabraja juga membacakan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) selaku penanggung jawab operasional TMMD yang menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang membantu secara moril dan materil sehingga kegiatan TMMD ke 99 ini dapat terselenggara aman dan lancar, dan kepada masyarakat Danrem juga menyampaikan permohonan maaf, apabila dalam pelaksanaan TMMD terdapat tutur kata dan tingkah laku para prajurit yang tidak berkenan dihati masyarakat.

"Kegiatan program TMMD ini telah berlangsung sejak tahun 1980-an dengan sebutan program ABRI Masuk Desa (AMD). Program yang berlangsung selama lebih kurang 37 tahun ini, semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Program TMMD masih sangat dibutuhkan masyarakat, mengingat sebagian wilayah Indonesia merupakan daerah pedesaan, sehingga keterlibatan TNI dalam membangun sarana prasarana dan infrastruktur wilayah masih sangat relevan dan sesuai dengan koridor undang-undang, terangnya.

Program TMMD ke 99 tahun 2017, merupakan tahun ke 3 dari rencana strategis TNI-AD tahun 2015-2019, program TMMD ke 99 tahun 2017 ini telah dikerjakan sebanyak 364 sasaran fisik berupa infrastruktur yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia, diantaranya berupa pembangunan jalan baru, rehabilitasi jalan, pengaspalan jalan, peningkatan badan jalan dan pengerasan jalan dan banyak lagi yang lainnya.

Bupati Agam yang diwakili oleh Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan Satria menyampaikan, sangat salut dan berterima kasih kepada TNI, dengan program TMMD telah membangun jalan dari Sitingkai tembus ke Paraman, Palembayan. Dari hasil pengamatan kami di lapangan, terhadap pembicaraan masyarakat Nagari Koto Rantang dan Sipinang yang telah lama menunggu dan berharap pembangunan jalan di Nagarinya (Desa) dan berkat program TMMD dari TNI semua dapat terwujud dengan baik.

Setelah upacara penutupan TMMD Bakti Agus Fadjari menyempatkan diri secara simbolis memberikan bantuan mukenah Genset, Karpet untuk Masjid kepada masyarakat.

Selain itu, dilokasi upacara penutupan TMMD ke 99 Kodim 0304/Agam, bersama Rumah Sakit TK IV Bukittinggi juga menggelar pengobatan gratis untuk masyarakat.

Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau ( LKAAM) Kabupaten Agam, Y Dt Maleka Nan Tinggi juga tutut menyampaikan apresiasinya untuk kegiatan TMMD di Sitingkai. Dia berharap kegiatan yang sangat bermanfaat bagi masyarakat ini, bisa terus dilaksanakan oleh TNI secara berkala.

Kami sangat merasakan manfaatnya, dengan terbukanya akases jalan baru dari Sitingkai ke Paraman diharapakan akan semakin mempererat silaturahmi antara daerah satu dengan daerah lainnya. Selain itu, sektor ekonomi juga akan menggeliat dengan lancarnya transportasi antar daerah di kawasan ini. Saya selaku mewakili warga masyarakat Agam sangat bersyukur dengan terlaksananya kegiatan ini. Semoga, TNI tetap tanpa kenal lelah berbaur dan menyatu untuk membantu masyarakat, pungkasnya.(**)