Galakkan Makan Ikan, PKK Pesisir Selatan Gelar Lomba Cipta Menu Baragam Bergisi Seimbang dan Aman

PAINAN – Dinas Perikanan dan Kelautan berkolaborasi dengan Badan ketahanan Pangan dan Penyuluhan, mengadakan ajang kegiatan Lomba cipta menu Baragam Bergisi Seimbang dan Aman (B2SA), di Gor Zaini Zein, Senin 09 Mei 2016.

Kegiatan digelar oleh TP PKK Pessel tersebut berujuan untuk meningkatkan kreatifitas TP-PKK dalam mengolah menu Beragam Bergizi seimbang dan Aman bagi keluarga. Sebab sasaran yang ingin dicapai melalui lomba itu adalah bagai mana status gizi keluarga masyarakat Pessel semakin membaik di masa datang.

Kegiatan tersebut dibuka secara langsung oleh Bupati Pesisir Selatan Hendrajoni, yang dihadiri ketua TP-PKK Pessel, Ny. Lisda Hendrajoni, Ny. Yusneti Ruma Yul Anwar, Kepala DKP Pessel, Yoski Wandri, Kepala BKPP Pessel dengan diwakili sekretaris Irzal Azis, pengurus TP PKK Kabupaten, para Kepala SKPD, serta puluhan peserta lomba dari 15 kecamatan yang ada.

Dikatakanya bahwa upaya percepatan diversifikasi atau penganekaragaman konsumsi pangan diarahkan untuk meningkatkan konsumsi pangan mensyarakat ke arah asupan pangan yang lebih beragam, bergizi seimbang dan aman, serta mengurangi ketergantungan pada salah satu pangan pokok seperti beras dan meningkatkan konsumsi ikan.

" Langkah ini sejalan dengan upaya pembangunan manusia Indonesia yang lebih baik, yaitu yang lebih sehat, aktif dan produktif," ujarnya.

Sedangkan ketua TP-PKK Pessel, Ny. Lisda Hendrajoni dalam sambutannya juga menyampaikan bahwa TP-PKK Pessel saat ini terus berusaha mensosialisasikan, mempromosikan, dan membina kelompok binaan Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan daerah itu dalam meningkatkan Percepatan Penganekaragaman Konsumsi Pangan dengan cara mengajak masyarakat Gemar Makan Ikan (GMI)

" Melalui lomba cipta menu B2SA ini, menu yang disajikan adalah menu keluarga yang terdiri dari ibu, ayah dan 1 orang anak remaja. Peserta lombanya, berasal dari TP-PKK 15 Kecamatan," terangnya.

Dia berharap melalui lomba cipta menu B2SA itu akan terwujut masyarakat yang cerdas, aktif dan produktif di Pessel.

" Makanya para peserta lomba diminta untuk menggali sumber pangan lokal yang ada di masing-masing kecamatan, untuk dijadikan sebagai sumber pangan konsumsi keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan anak remaja ini," ungkapnya. (Humas Pesisir Selatan)