Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
2
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
3
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
4
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
20 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
5
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
3 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hujan Lebat Membuat Ratusan Rumah Warga di Pulai Anak Aia Bukittinggi Digenangi Air

Hujan Lebat Membuat Ratusan Rumah Warga di Pulai Anak Aia Bukittinggi Digenangi Air
Peristiwa banjir akibat tingginya intensitas hujan juga terjadi di Kota Bukittinggi, Selasa 22 Maret 2016.
Selasa, 22 Maret 2016 16:00 WIB
Penulis: jontra
BUKITTINGGI - Terdata lebih dari seratus rumah di kawasan Pulai Anak Aia, Bukittinggi kembali terendam air, Selasa 22 Maret 2016, karena tingginya curah hujan yang terjadi sejak Selasa dinihari. Intensitas ketinggian genangan air juga bervariasi, mulai dari setinggi lutut hingga setinggi pinggang orang dewasa.

Menurut Mala (32), ia baru mengetahui ada air masuk rumahnya pada Selasa 22 Maret 2016 subuh sekitar pukul 04.30 WIB. Ia mengaku, rencananya waktu itu akan masak air untuk keperluan mandi panas untuk anaknya yang berangkat sekolah.

“Sewaktu terbangun, merasa ada yang lain. Kenapa ada air masuk rumah. Datangnya pun cepat sekali. Hanya sedikit barang yang bisa diselamatkan dari genangan air. Pada basah semua. Bahkan sepeda motor saja terendam air, tak sempat diselamatkan. Air masuk rumah kami setinggi betis,” ungkap Mala.

Menurut Mala, karena genangan air tersebut, dia terpaksa memberitahu ke guru sekolah agar anaknya bisa diizinkan libur sekolah hari ini.

Hal serupa juga dialami warga lainnya, Yesi (40) mengaku, ia baru mengetahui jika rumahnya kebanjiran ketika pukul 05.10 WIB.

“Debit airnya dengan cepat sekali masuk rumah. Karena air sudah masuk rumah, saya akhirnya bangunkan adik saya yang lagi tidur di kasur. Karena kasurnya hanya ditaruh di lantai, dan genangan air membasahi kasur tempat tidur adik saya,” ujar Yesi.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/