Dinkes Sumbar: DBD Belum KLB, Ini Bukti Kegagalan Warga Jaga Kebersihan Lingkungan
PADANG - Meningkatnya jumlah korban penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di beberapa Kabupaten/Kota di Sumatera Barat, terutama di Sawahltunto, Sijunjung dan Dharmasraya, menurut Dinkes (Dinas Kesehatan) Sumbar sebagai buah kegagalan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal masing-masing. Dan untuk tiga daerah yang ditemukan kasus DBD ini belum satu daerah pun yang ditetapkan sebagai temuan Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD.
Kepala Dinkes Sumbar Rosnini Savitri melalui Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Irene Susilo mengatakan, banyaknya korban meninggal karena DBD membuat upaya Fogging dan 3M Plus harus dilakukan secara bersamaan.
“Untuk meningkatkan status jadi KLB DBD di suatu daerah harus setelah ditemukan peningkatan kasus penularan DBD sebanyak dua kali lipat. Sementara ini, peningkatannya tidak sebanyak itu, dan tentu kita tak berharap akan meningkat seperti itu. Terkait korban meninggal, kami tetap melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan di Kabupaten setempat untuk memantau perkembangannya,” jelas Irene dikutip dari laman harianhaluan.com, Senin (28/12/2015). (***)
Editor | : | Marjeni Rokcalva |
Sumber | : | Harianhaluan.com |
Kategori | : | Peristiwa, Dharmasraya, Sawahlunto, Sijunjung, Sumatera Barat |