Home  /  Berita  /  Ekonomi

Tarif QRIS Merchant Naik, Perlukah Pelaku Usaha Mikro Khawatir?

Tarif QRIS Merchant Naik, Perlukah Pelaku Usaha Mikro Khawatir?
Selasa, 11 Juli 2023 09:50 WIB
JAKARTA - Perubahan strategis baru-baru ini terjadi di sektor finansial Indonesia, di mana tarif merchant discount rate melalui sistem QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) mengalami peningkatan. Meski tampaknya menimbulkan beban tambahan bagi pelaku usaha mikro, Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede, berpendapat bahwa ini sebenarnya menguntungkan bagi sektor perbankan dan penyedia jasa pembayaran.

"Perbankan dan penyedia jasa pembayaran akan mendapatkan keuntungan lebih dari kenaikan tarif ini. Hal ini disebabkan adanya distribusi pendapatan yang lebih besar kepada institusi tersebut," terang Josua.

Meski menambah beban bagi pelaku usaha mikro, Josua yakin bahwa QRIS tetap akan menjadi metode pembayaran pilihan masyarakat. Pasalnya, biaya transaksi melalui QRIS masih relatif lebih murah dibanding metode pembayaran lainnya.

"Kemudahan dan kenyamanan transaksi adalah alasan mengapa masyarakat dan pelaku usaha memilih QRIS. Walaupun ada peningkatan tarif, QRIS tetap menjadi pilihan karena biayanya relatif lebih murah," tegas Josua.

Selanjutnya, Josua menyarankan bahwa peningkatan tarif ini harus disertai dengan peningkatan layanan bagi pengguna QRIS. Dengan demikian, pengguna akan merasa bahwa biaya tambahan tersebut sepadan dengan kualitas layanan yang mereka dapatkan.***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Ekonomi
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/