Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Sepakbola
22 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
22 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
3
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
23 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
4
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
Olahraga
22 jam yang lalu
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
5
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
17 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
22 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Gelar Salat Tarawih Perdana, Masjid Zayed Solo Dipadati 20 Ribu Jamaah

Gelar Salat Tarawih Perdana, Masjid Zayed Solo Dipadati 20 Ribu Jamaah
Suasana salat tarawih perdana di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo, Rabu (22/3/2023). (Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng)
Rabu, 22 Maret 2023 23:06 WIB

SOLO - Sekitar 20 ribu jamaah mengikuti salat tarawih perdana di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Dalam salat tarawih dan witir dengan total 23 rakaat itu, imam membaca Juz Amma atau juz 30 dalam Al-Qur'an.

"Alhamdulillah salat pertama tarawih di masjid Zayed diikuti masyarakat Kota Solo maupun masyarakat yang khusus datang dari luar kota. Sekitar 20.000 jamaah yang datang," kata Asisten Direktur Masjid Sheikh Zayed, Bagus Sigit Setiawan, Rabu (22/3/2023) malam.

Bagus mengatakan, salat tarawih perdana di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo diimami oleh ketua takmir Masjid Agung, KH Muhtarom. "Tarawih pertama diimami Kyai Haji Muhtarom dari Masjid Agung Surakarta. Tadi sejumlah 23 rakaat, yang dibaca Juz Amma atau juz 30," ujar Bagus.

"Insyaallah besok diselang-seling, ada dua Imam dari Indonesia dan UEA. Hari ini imam Indonesia, besok mulai imam dari UEA," imbuh dia.

Bagus menjelaskan pihaknya telah menyiapkan sejumlah prosedur pengamanan di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Salah satunya dengan pengecekan jamaah menggunakan metal detector atau alat pendeteksi logam.

Jika ada jamaah membawa barang yang dinilai membahayakan, barang tersebut akan ditahan. "Kami pengurus masjid bekerja sama dengan kepolisian. Polres Solo ikut membantu mengamankan. Tapi seperti yang diketahui, di depan ada tim keamanan sejak lama, menertibkan yang masuk ke masjid Zayed," ujarnya.

"Jamaah yang masuk juga melewati satu pintu, kemudian diperiksa bawaannya, kalau ada barang-barang yang membahayakan itu ditahan. Insyaallah aman," pungkas Bagus.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/