Home  /  Berita  /  Olahraga

Pengrov MI Banten dan KONI Pusat Tegaskan LaNyalla Jadi Ketua Umum PB MI Sudah Sesuai Prosedur

Pengrov MI Banten dan KONI Pusat Tegaskan LaNyalla Jadi Ketua Umum PB MI Sudah Sesuai Prosedur
Ketua Pengprov MI Banten, Rino Alvanto bersama seluruh peserta Munaslub Muaythai Indonesia. (Foto: Gonews.co Group)
Rabu, 10 Agustus 2022 21:33 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - "Terpilinya La Nyalla Mahmud Mattalitti secara aklamasi sebagai Ketua Umum PB MI periode 2022-2026 di Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Muaythai Indonesia (MI) sudah sesuai dengan prosedur." Itu kalimat pembuka dari Ketua Pengprov MI Banten yang juga Wakil Ketua Panitia Munalub MI, Roni Alvanto yang ditemui di Hotel Sultan Jakarta, Rabu (10/8/2022).

Legalitas LaNyalla, kata Roni, sangat kokoh dan tidak bisa digugat. Karena, persyaratan menggelar Munaslub sudah sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang menyebut harus dihadiri 2/3 anggota.

"Sebanyak 24 dari 27 Pengprov MI ikut hadir dan memilih LaNyalla yang merupakan calon tunggal secara aklamasi. Itu sudah melebihi persyaratan yang ada dalam AD/ART MI untuk menggelar Munaslub. Dan, kami yang hadir di Munaslub karena ingin olahraga Muaythai Indonesia bisa dikelola lebih baik lagi sehingga mampu meraih prestasi dan membawa harum nama bangsa dan negara di ajang single maupun multi event internasional," tegasnya.

Sebagai anggota formatur, Roni mengungkapkan, pihaknya akan secepatnya menyusun kepengurusan PB MI periode 2022-2026. Kemudian, dia akan mendorong agar secepatnya dikukuhkan KONI Pusat dan mendaftar sebagai anggota Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia).

Apa yang disebut Roni Alvanto dipertegas Wakil Sekjen KONI Pusat, M Otniel Mamahit. "Ya, pelaksanaan Munaslub MI sudah sesuai prosedur. Dan, LaNyalla sah terpilih sebagai Ketua Umum PB MI periode 2022-2026 dan diakui KONI Pusat," tegasnya.

Untuk menggelar Munaslub MI ini, kata Otniel Mamahit, KONI Pusat membentuk Caretaker yang diketuai Andrie TU Sutarno karena masa bhakti kepengurusan PB MI di bawah kepemimpinan Sudirman yang sudah diperpanjang telah berakhir April 2022.

"Masa kepengurusan PB MI pimpinan Sudirman itu sudah berakhir April 2022 dan menggelar Munas tanpa rekomendasi KONI Pusat dan mengindahkan persoalan internal yang harus diselesaikannya," jelas Otniel Mamahit yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Caretaker.

Dalam menggelar Munaslub yang dihadiri Anggota Exco NOC Indonesia, Adi Wirawan tersebut, jelas Otniel yang juga Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Ketua Umum PB MI, ada dua calon lain yang mendaftar yakni Lirman Budiono (Pengprov MI Sumsel) dan Bustami Z (DPD Lampung). Namun, keduanya tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan. "Pengprov MI yang hadir di Munaslub itu harus mendapat rekomendasi dari KONI Provinsi. Karena, ada beberapa Pengprov MI yang dualisme," ungkapnya.

Otniel juga mengakui bahwa Ketua Pengprov MI DKI Jakarta, Wiyana Bachtiar memberikan ucapan selamat atas terpilihnya LaNyalla. "Bukan hanya mengucapkan selamat tetapi mendukung LaNyalla setelah memaparkan visi dan misinya," tegasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/