Program Bantuan Kemandirian Pesantren Ramai Peminat
"Tahun ini, pendaftar bantuan Kemandirian Pesantren sudah mencapai lebih dari seribu proposal. Jadi peminatnya cukup tinggi, meskipun tentu kuota kita terbatas," kata dia sebagaimana dikutip GoSumbar.com, Kamis (31/3/2022).
Kemenag juga telah melakukan ToT Peningkatan Kapasitas Kepemimpinan dan Kewirausahaan Program Kemandirian Pesantren selama tiga hari, 27-29 Maret 2022 di Jakarta. Kata Waryono, ToT ini dikuti para Trainer, Tim Asistensi, Pendamping Implementasi Kemandirian Pesantren dan pengelola bisnis pesantren.
Menurut Waryono, pelatihan ini bertujuan untuk menyamakan visi-misi serta menguatkan komitmen bersama. Melalui ToT ini, peserta dipersiapkan untuk mempelajari lebih dini tentang skema dan bisnis plan yang disampaikan oleh pengelola pesantren.
"Harapannya pengelolaan Kemandirian Pesantren akan lebih baik lagi dan semakin sistematis, sehingga apa yang menjadi tujuan dari program ini dapat cepat terealisasi," ujar Waryono.
Program Kemandirian Pesantren telah berjalan sejak akhir 2020 dan kali pertama di 9 pondok pesantren. Tahun 2021, program ini direplikasi pada 105 pondok pesantren binaan Kementerian Agama. Tahun ini, replikasi program kemandirian diperluas, targetnya menyasar 500 pesantren.
Replikasi serupa akan dilakukan di tahun-tahun berikutnya dengan sasaran lebih besar. Sehingga, pada tahun 2024 diharapkan program ini akan mereplikasi model kemandirian pada 5.000 pesantren yang menjalankan unit usaha secara mandiri dan membangun jejaring bisnis baik antar pesantren maupun dengan pihak lain.***
Editor | : | Muhammad Dzulfiqar |
Kategori | : | Pemerintahan, Nasional |