Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
21 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
2
1st FOBI World Barongsai Championship 2024, Grace Natalie: Sejarah Terukir Pertama Kali Piala Presiden Diperebutkan
Olahraga
24 jam yang lalu
1st FOBI World Barongsai Championship 2024, Grace Natalie: Sejarah Terukir Pertama Kali Piala Presiden Diperebutkan
3
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
Umum
21 jam yang lalu
Avril Lavigne Anggap Teori Konspirasi Tentangnya Sebagai Bukti Awet Muda
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Politik

Tolak Pemilu Mundur, Demokrat: Memalukan

Tolak Pemilu Mundur, Demokrat: Memalukan
Ketum Demokrat AHY dalam suatu kesempatan. (foto: ist./detikcom)
Sabtu, 26 Februari 2022 13:30 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut wacana mengundur Pemilu sebagai upaya melakukan melanggengkan kekuasaan. Demikian Ia sampaikan dalam pelantikan virtual pengurus DPD Demokrat Riau dan Demokrat Banten, Sabtu (26/2/2022).

"Ada pihak yang ingin melanggengkan kekuasaan dengan wacana penundaan Pemilu. Bagi saya, bagi Demokrat, tidak logis, memalukan," tegas AHY sebagaimana dikutip GoSumbar.com, Sabtu (26/2/2022).

AHY juga menyangsikan jika wacana Pemilu mundur merupakan aspirasi masyarakat. "Disebut ini aspirasi masyarakat, masyarakat mana?" tukas Dia.

"Saya keliling di 34 provinsi, masyarakat hampir semuanya mengeluhkan persoalan ekonomi, kok tiba- tiba disebut masyarakat ingin diperpanjang, dan diundur. Saya tak melihatat ada masyarakat yang ingin melihat itu, melanggengkan kekuasaan," kata AHY.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menerima kunjungan UMKM dan sejumlah analis ekonomi di Senayan pada Rabu, lalu. Muhaimin menyebut, ada banyak aspirasi yang Ia terima.

"Dari seluruh masukan itu saya mengusulkan pemilu tahun 2024 itu ditunda satu atau dua tahun. Agar momentum perbaikan ekonomi ini tidak hilang dan kemudian tidak terjadi freeze (pembekuan ekonomi) untuk mengganti stagnasi selama 2 tahun masa pandemi," kata Muhaimin.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Politik, Nasional
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/