Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
24 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
2
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
3
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
4
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
18 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
5
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
19 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
6
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
2 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Webinar Dana Desa, Kemenkeu Ungkap Banyak Kepala Desa Punya Mobil Lebih Bagus dari Camat

Webinar Dana Desa, Kemenkeu Ungkap Banyak Kepala Desa Punya Mobil Lebih Bagus dari Camat
Peneliti BKF Kemenkeu RI, Irwanda Wisnu Wardhana dalam webinar mengenai Dana Desa, Senin (25/1/2021). (gambar: tangkapan layar)
Senin, 25 Januari 2021 11:41 WIB
JAKARTA - Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu RI mengungkapkan bahwa banyak kepala desa memiliki mobil yang lebih bagus dari para camat. Ini menjadi proksi yang menarik dalam menakar akutabilitas Dana Desa.

Hal tersebut diungkap oleh peneliti BKF Kemenkeu RI, Irwanda Wisnu Wardhana dalam webinar mengenai Dana Desa yang berlangsung Senin (25/1/2021).

Data bahwa banyak kepala desa memiliki mobil baru dan lebih bagus dari mobil milik camat tersebut, kata Wisnu, didapat dari penelitian terhadap 2000 desa dan kelurahan yang ada di Indonesia pada 2018 lalu.

"Ini kan menjadi menarik, adanya proksi kepala desa punya mobil baru yang lebih bagus dari camat ini," kata Wisnu.

Di sisi lain, Dana Desa memiliki keunikan tersendiri karena banyaknya pihak yang terlibat (banyak Koki), termasuk Badan Pemerika Keuangan (BPK) RI. Banyaknya 'Koki' Dana Desa, kata Wisnu, bahkan dimulai dari proses formulasi Dana Desa itu sendiri.

Karenanya, menurut Wisnu, evaluasi terhadap Dana Desa atau BLT Dana Desa menjadi penting, dan BKF Kemenkeu RI membuka diri untuk berkolaborasi dengan berbagai peneliti dari luar Kemenkeu RI agar Dana Desa bisa lebih bisa dipastikan berdampak positif pada upaya pemulihan ekonomi desa sehingga mendukung upaya pemeritah dalam mewujudkan pemulihan ekonomi nasional.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Ekonomi, Pemerintahan, Lingkungan, GoNews Group
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/