Home  /  Berita  /  GoNews Group

Wow... Ribuan Warga Lombok Antusias Sambut 'Emak' Neno dan Sang Alang

Wow... Ribuan Warga Lombok Antusias Sambut Emak Neno dan Sang Alang
Kamis, 07 Maret 2019 15:08 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
LOMBOK- Ustadzah Neno Warisman (Emak Neno) disambut histeris oleh ribuan warga Lombok saat mengisi tausiah di Masjid Al Mustofa, Jalan By Pass 2, Lombok Barat, Kamis (7/3/2019).

Antusiasme warga ini telah membuktikan bahwa pendakwah sekaligus seniwati yang akrab disapa Bunda Neno sangat diterima masyarakat.

"Bohong jika warga Lombok menolak kehadiran Ustadzah Neno. Kami buktikan bahwa sejak kehadiran di Bandara hingga di tempat acara Bunda mendapat tempat di hati sanubari kami," kata Ustad Taufan Iswando, wakil panglima Laskar Mujahidin, Lombok saat memberikan sambutan dalam acara tersebut.

Apa yang dikatakan Ustad Taufan itu untuk mengklarifikasi bahwa penolakan yang dilakukan oleh sekelompok masyarakat untuk menolak kehadiran Bunda Neno bukan mewakili mayoritas warga.

"Itu hanya segelintir massa bayaran. Bahkan kehadiran mereka di bandara justru dibubarkan oleh warga setempat," tegasnya.

Berdasar pengamatan, warga terlihat saling berebut untuk bersalaman dan melakukan selfie dengan Bunda Neno.

Tak sedikit pula ada beberapa warga yang membawa bayi hanya sekadar sang anak dapat diusap atau dicium keningnya oleh pembaca puisi Munajat 212 itu.

Kejadian serupa juga terlihat saat Bunda Neno menghadiri Pondok Pesantren Nurul Hakim, Lombok Barat. Ribuan santri juga menyambut histeris kehadiran Bunda Neno.

Tak sedikit pula terlihat para emak-emak dan santriwati menangis haru bisa memeluk wakil ketua badan pemenangan nasional (BPN) Prabowo Sandi itu.

Sebelumnya diberitakan, sekelompok pengunjuk rasa yang menolak kehadiran Neno Warisman di depan Bandara Lombok Internasional Airport, Rabu, 6 Maret 2019, justru balik diusir warga.

Warga tidak ingin ulah pendemo justru merusak citra Lombok. Terlebih lagi aksi demo dilakukan di bandara tempat datangnya wisatawan.

"Kami hanya tidak mau nama bandara, nama daerah dan nama Tanak Awu secara khusus tercemar dan tidak baik karena gara-gara orang lain yang demo di sini," tegas seorang warga, Mamik Danu.

Warga mengusir para pendemo agar tidak terjadi konflik lantaran aksi mereka. Warga tidak ingin aksi penolakan itu terkesan mengusir tamu yang datang ke Lombok. Padahal, tidak semua masyarakat Lombok menolak kedatangan Neno.

"Kalau orang mau datang, kenapa harus ditolak, apalagi sampai demo. Itu nanti malah bisa jadi konflik dan kami tidak inginkan hal itu," ujar Mamik.

Sejak Selasa kemarin, 5 Maret 2019, sekelompok orang menolak kehadiran Neno Warisman, Rocky Gerung dan Haikal Hasan di Lombok. Aksi digelar di Bundaran Giri Menang Square Lombok Barat dan Hotel Aruna Senggigi tempat Rocky dan Haikal dijadwalkan menggelar talk show.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/