Pemilu di Harpitnas, MPR Harap Penyelenggara Bisa Optimalkan Partisipasi Publik
Penulis: Muhammad Dzulfiqar
"Jangan sampai masyarakat justru mengambil libur panjang," kata Daniel dalam diskusi 4 Pilar MPR RI bertema 'Meningkatkan Partisipasi Politik Masyarakat' yang digelar di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (25/02/2019).
Potensi tergerusnya angka partisipasi publik di hari pencoblosan yang bertepatan dengan Harpitnas, menurut Daniel, cukup menjadi persoalan serius. Pasalnya, "libur panjang dia (pemilih, red) lebih memilih libur panjang, apalagi karena pemilih terbesar adalah kaum milenial,".
"Inilah persoalan tersendiri yang harus dijawab oleh KPU sebagai penyelenggara dan pemerintah," ujar Daniel.
Daniel juga berharap, kalangan publisistik bisa turut ambil peran untuk meningkatkan partisipasi politik masyarakat dalam Pemilu. Termasuk penjernihan informasi-informasi hoax serta turut mengedukasi bahwa Pemilu bukan hanya Pilpres (Pemilihan Presiden) tapi juga ada Pileg (Pemilihan Legislatif) yang tak kalah pentingnya.
"Pileg dan Pilpres itu seperti dua sisi dalam satu mata uang. Jadi Pileg itu sangat penting karena akan menentukan peran di Parlemen,-wakil-wakil rakyat mereka di Parlemen. Karena Parlemen inilah yang akan menjadi kekuatan, ikut menentukan arah dari pembangunan seluruh program pemerintahan," papar Daniel.
Dengan peran optimal dari penyelenggra Pemilu, Pemerintah dan kalangan publisistik, kata Daniel, partisipasi publik yang tinggi pada Pemilu 2019 bisa tercapai dan membawa perubahan menuju Indonesia yang lebih baik dan lebih sejahtera.***
Editor | : | Muslikhin Effendy |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik |