PKK dan DWP Dharmasraya Lakukan Persiapan Pemecahan Rekor MURI Sajian Sate Ikan Nila Terbanyak se-Indonesia

DHARMASRAYA - Berbagai persiapan untuk kegiatan Festival Makan Sate Ikan Nila dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Dharmasraya ke-15 terus dilaksanakan. Rabu (26/12/2018), lebih dari 80 orang utusan dari PKK Nagari dan Dharma Wanita dikumpulkan di Auditorium Dharmasraya, untuk diberikan pelatihan pengolahan sate ikan nila.

Pemerintah Kabupaten Dharmasraya melalui Dinas Pangan dan Perikanan bekerjasama dengan Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) bertekad untuk mencatatkan kegiatan ini dalam Rekor MURI sebagai kado terindah untuk ulang tahun Kabupaten Dharmasraya ke-15 pada 7 Januari 2019 mendatang.

Sebagaimana yang telah diinformasikan sebelumnya, lebih dari 15 ribu tusuk sate ikan nila akan disajikan dalam festival yang dijadwalkan akan digelar pada 5 Januari 2019 di Sport Center Dharmasraya. Ini dipastikan akan menjadi sajian sate ikan nila dengan jumlah terbanyak se-Indonesia.

Dikatakan Plt Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Kabupaten Dharmasraya, Budi Waluyo, kegiatan ini menghadirkan guru tata boga dari SMKN 2 Pulau Punjung sebagai narasumber. Selain diperlihatkan tata cara memasak sate ikan nila, dalam kegiatan itu setiap peserta juga dibekali resep yang sudah disediakan oleh panitia.

Dalam pembuatan sate ikan nila ini, setiap peserta harus mengikuti resep yang sudah diberikan. "Peserta juga kita larang menggunakan penyedap dan juga pemanis buatan. Karena kita harus pastikan, 15 ribu tusuk sate yang akan disajikan nanti, tidak hanya enak, bergizi, dan halal, namun juga sehat untuk dikonsumsi. Apalagi, sate ini akan dikonsumsi oleh anak-anak PAUD," tukas Budi.

Dalam kegiatan festival ini nantinya, masing-masing nagari diminta untuk menyiapkan sedikitnya 350 tusuk sate ikan nila dan turut membawa sedikitnya 30 anak PAUD dari nagarinya, yang nanti akan dimobilisasi oleh Dinas Pendidikan. Sementara Dharma Wanita di masing-masing OPD, juga diminta untuk menyiapkan 200 tusuk sate ikan nila.

"Sajian sate ikan nila ini nanti juga akan dilombakan. Jadi nanti, ibu-ibu PKK dan ibu-ibu DWP juga kita minta sajikan 10 tusuk sate untuk dilombakan sebagai sajian sate ikan nila terbaik," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum Forikan Kabupaten Dharmasraya, Ny. Dewi Sutan Riska dalam kesempatan yang sama meminta segenap pihak untuk bekerjasama mensukseskan pemecahan Rekor MURI Sajian Sate Ikan Nila Terbanyak pada momen ulang tahun Kabupaten Dharmasraya nanti.

"Saya harap, ibu-ibu PKK dan juga Dharma Wanita dapat memberikan yang terbaik untuk kegiatan ini. Mari bersama-sama turut menjadi bagian dalam mensukseskan dan menyemarakkan hari jadi daerah kita," tukas Dewi.

Selain menyemarakkan peringatan Hari Jadi Kabupaten Dharmasraya ke-15, kata Dewi, festival makan sate ikan nila ini juga menjadi upaya jajaran Forikan untuk mengampanyekan makan ikan di tengah-tengah masyarakat. Maka dari itu, kegiatan ini nantinya juga diharapkan akan memberikan dampak pada terciptanya budaya makan ikan di masyararakat, terutama di kalangan anak-anak.

"Kita ingin, 5 atau 10 tahun yang akan datang, anak-anak Dharmasraya tumbuh sebagai generasi yang sehat dan juga cerdas, karena rajin makan ikan," pungkas Dewi.(ep)