Truk Sayur Terguling dan Timpa Pengendara Motor di Pangkalan, 1 Orang Tewas, 2 Terluka

LIMAPULUH KOTA - kecelakaan maut terjadi di jalan lintas egara Sumbar-Riau, Sabtu malam (29/9). Truk Colt Diesel BA 8494 TU yang mengangkut sayur dari Sumbar ke Riau, terguling di Jorong Lubuakjantan, Nagari Manggilang, Kecamatan Pangkalan Koto Baru, Kabupaten Limapuluh Kota, hingga menimpa pengemudi sepeda motor yang sedang parkir di pinggir jalan dan dua pejalan kaki.

Diberitakan jpnn.com, akibat peristiwa yang menyedot perhatian ratusan warga Manggilang dan pengendara di jalur Sumbar-Riau ini, satu orang dinyatakan tewas dengan kondisi mengenaskan di Tempat Kejadian Peristiwa (TKP).

Sedangkan dua orang lainya mengalami luka-luka yang cukup serius di bagian kepala dan punggung.

"Iya, ada satu korban meninggal dunia dan dua luka-luka, akibat kecelakaan yang terjadi di jalur Sumbar-Riau, tepatnya di kawasan Lubuakjantan, Mangggilang, Pangkalan, Sabtu malam. Personel Satlantas Polres Limapuluh Kota dan Polsek Pangkalan, sudah melakukan olah TKP. Kemudian, Menyita barang-bukti kendaraan yang terlibat kecelakaan, mencatat saksi-saksi, mengecek korban dan membawa korban ke Puskesmas," kata Kapolres Limapuluh Kota AKBP Haris Hadis, Ahad (30/9) seperti dilansir Padang Ekspres.

AKBP Haris menyebut, korban meninggal dalam kecelakaan ini teridentifikasi sebagai Al, 27, pemuda asal Jorong Sopang, Nagari Pangkalan, Kecamatan Pangkalan. "Saat kecelakan terjadi, Al sedang duduk di atas sepeda motor Honda Beat BA 3329 CR yang diparkir di pinggir jalan sebelah kanan dari arah Payakumbuh," kata Kapolres.

Sedangkan korban luka-luka diketahui bernama Marliani,35, dan Jumiati,46. Keduanya, sama-sama tercatat sebagai warga Jorong Lubuakjantan, Manggilang. Saat kecelakaan terjadi, kedua ibu rumah tangga ini sedang berjalan kaki atau berdiri di sekitar sepeda motor yang diduduki Al.

Sementara itu, pengemudi truk pengangkut sayur yang terlibat dalam kecelakaan ini, dipastikan selamat dari maut. "Pengemudi truk yang teridentifikasi sebagai Andri,40, warga Jorong Labuangcanduang, Nagari Kotolaweh, Kecamatan IV Angkek Canduang, Kabupaten Agam ini mengalami luka ringan," ujar Kapolre AKBP Haris Hadis.

Berdasarkan hasil olah TKP yang dilakukan personel Satlantas Polres Limapuluh Kota, kecelakaan di Lubuakjantan, Manggilang, ini berawal saat truk bermuatan sayur yang dikemudikan Andri, melaju dari arah Payakumbuh ke Pangkalan. Karena kondisi cuaca cerah dan arus lalu-lintas sepi, ditambah barang bawaan yang diangkut adalah sayur. Andri diduga mengemudikan truk nahas itu dengan kecepatan tinggi.

Akibat melaju dengan kecepatan tinggi, truk yang dikemudikan Andri, mendadak oleng saat melintas di kawasan Lubuakjantan, tepatnya di sebuah tikungan aspal menurun. Begitu truknya oleng, Andri tidak bisa lagi membanting setiur. Sehingga truk tersebut langsung rebah kuda. Kemudian, menghimpit sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan sebelah kanan dalam kondisi diduduki oleh korban meninggal dunia.

Tidak hanya menghimpit sepeda motor, truk yang rebah kuda juga nyaris menimpa dua ibu rumah tangga yang berdiri di tempat yang sama. Untung, kedua ibu rumah tadi dapat menghindar. Dalam kondisi luka-luka, keduanya kemudian dibawa petugas bersama masyarakat ke puskesmas terdekat.

Menariknya, dalam kecelakaan ini, polisi tidak hanya mengamankan truk colt dieselt dan sepeda motor yang tertimpa truk sayur tersebut. Tapi juga mengamankan dua sepeda motor lainnya. Yakni, sepeda motor Yamaha XEON BA 6456 XP dan Sepeda motor Suzuki Thunder(becak motor) F 5296 RN.

Tidak diketahui, kenapa kedua kendaraan ini ikut diamankan, karena dalam keterangan tertulisnya, Kapolres tidak memberi penjelasan lebih rinci. Tapi diduga, kedua kendaraan itu ikut berada di lokasi, saat kecelakaan terjadi. ***