Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Sepakbola
7 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
2
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
7 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
3
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
7 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
4
Pelatih Madura United Senang Strateginya Berjalan Baik
Olahraga
6 jam yang lalu
Pelatih Madura United Senang Strateginya Berjalan Baik
5
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
6 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Program Keluarga Harapan Harus Mampu Mensejahterakan Masyarakat

Program Keluarga Harapan Harus Mampu Mensejahterakan Masyarakat
Istimewa.
Senin, 28 Agustus 2017 16:56 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
SEMARANG- Anggota Komisi VIII DPR Hamka Haq menegaskan bahwa program keluarga harapan (PKH) harus mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Karenanya, Komisi VIII melakukan pengawasan ke Semarang untuk melihat implementasi dari program tersebut.

"Tujuan PKH adalah meningkatkan kesejahteraan rakyat yakni mengubah perilaku dan mengubah kecakapan SDM," ujar Hamka, Senin (28/08) di Semarang. 

Politisi PDIP ini mengatakan kunjungan ini dimaksudkan untuk mengetahui penyaluran PKH yang dilakukan Pemprov Jateng agar pelaksanaannya dapat optimal. "Kami ingin mengetahui penyaluran PKH yang dilakukan Pemprov Jateng lewat Kadis Provinsi dan kota," ujarnya. 

Sehingga PKH diharapkan dapat tersalurkan dengan baik sampai ditingkat keluarga. Komisi VIII juga berkesempatan mengunjungi e-warong yang berada di Semarang yang didanai oleh PKH. 

Hamka berharap pembangunan e-warong dapat ditingkatkan untuk menambah kesejahteraan masyarakat di daerah. Saat ini sudah ada 56 e-warong di Indonesia dan tahun depan akan diperbanyak lagi. 

"Tahun ini akan dibentuk 56 e-warong se-Indonesia. Tahun depan meningkat menjadi 100. Mudah-mudahan e-warung menjadi lebih berkembang lagi, " terang Hamka.

Selain itu, Hamka juga menyoroti banyaknya kartu yang digunakan dalam proses pembayaran e-warong sehingga ini sedikit menyulitkan transaksi. Karenanya ia meminta agar dilakukan sinergitas dalam satu kartu. 

"Pemerintah punya rencana untuk menyatukan macam-macam kartu menjadi cukup satu kartu saja.  Jadi semoga dapat terwujud, " terang Hamka. 

Kepala Dinas Sosial Pemprov Jateng Tommy Yarmawan mengapresiasi langkah kunjungan Komisi VIII ke Jateng ini. Ia berharap akan terus menjalin sinergitas dengan DPR dalam upaya menjalankan programnya. "Kita berharap untuk terus membangun sinergi untuk kesejahteraan masyarakat," tutur Tommy. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/