Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
24 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
2
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
3
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
4
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
18 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
5
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
19 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
6
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
2 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pemerintah Ngotot Soal Presidential Threshold, Empat Isu Krusial Diserahkan ke DPR

Pemerintah Ngotot Soal Presidential Threshold, Empat Isu Krusial Diserahkan ke DPR
Ketua Pansus RUU Pemilu, Lukman Edy.
Senin, 10 Juli 2017 15:08 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Setidaknya ada empat isu krusial dalam pembahasan RUU Pemilu yang diserahkan ke fraksi di DPR. Sedangkan, isu presidential threshold hingga saat ini masih alot dan belum menemukan titik temu.

Hal ini diungkapkan Ketua RUU Pemilu Lukman Edy kepada sejumlah awak media di Kompleks Parlement DPR RI, Senayan Jakarta, Senin (10/7/2017).

Menurut Lukman Edy, sampai hari ini pemerintah masih ngotot presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden diangka 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara sah nasional.

"Pemerintah di satu isu saja. Kalau empat diserahkan fraksi-fraksi," ujarnya.

Empat isu krusial yang masih dalam perdebatan, menurut Lukman Edy, yakni metode konversi suara, ambang batas parlemen (parliamentary threshold), sistem pemilu, dan alokasi kursi per dapil, diharapkan bisa diputuskan hari ini.

Sementara untuk isu presidential threshold katanya, akan dibahas hingga 20 Juli mendatang.

"Kami tidak ingin ada kesan presidential threshold menyandera empat yang lain. Karena pada dasarnya secara substansi tidak ada hubungan langsung isu presidential threshold dengan empat yang lain," tegasnya.

"Hari ini mungkin bisa diambil keputusan. Menurut saya empat isu krusial ini bisa diambil keputusan," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/