TPU Balairaja Sudah Bersih, Bakti Sosial IKMR, GRANAT, HPC, dan PEKAT Mandau Sukses dan akan Terus Berlanjut

DURI - Ratusan masyarakat berduyun-duyun datang ke Taman Pemakaman Umum (TPU) Balairaja komplek Chevron Duri untuk membersihkan semak belukar yang tumbuh di sekitar TPU. Antusias masyarakat datang, melihat semangatnya Ikatan Keluarga Minang Riau (IKMR) Mandau, Gerakan Anti Narkotika (Granat) Mandau, Himpunan Pensiunan Chevron (HPC), PEKAT IB Mandau, dan PAGA IKMR Mandau melaksanakan bakti sosial membersihkan TPU tersebut.

Seperti dikatakan Yuna warga Sebanga kepada GoRiau.com saat ia bersama keluarga besarnya datang ikut dalam kegiatan sosial tersebut.

"Kami tahu ada IKMR mau bakti sosial membersihkan TPU Balairaja ini, makanya kami juga bawa keluarga lainnya untuk sama-sama datang ke TPU membersihkan makam keluarga dan makam yang ada disekitar makam keluarga," kata Yuna, Minggu (30/4/2017).

Pantauan GoRiau.com, rombongan IKMR Mandau dan organisasi lainnya ini sudah tiba di TPU Balairaja sekitar pukul 08.00 WIB. Setibanya mereka langsung mengambil posisi untuk membersihkan semak belukar baik yang tumbuh di atas makam maupun di sekitar makam.

Ada yang membersihkan dengan bantuan arit, ada juga dengan bantuan cangkul serta mesin potong rumput untuk memotong rumput yang cukup tinggi. Kegiatan sosial yang merupakan tabungan amal bagi mereka yang melaksanakan ini masih berlangsung saat pukul 12.00 WIB.

Ketua GRANAT DPC Mandau Pinggir, Erwin menyampaikan rasa terimakasih kepada IKMR yang sudah menggagas ide bakti sosial ini dengan melibatkan organisasi lainnya untuk sama-sama berbuat kebaikan di dunia.

"Kita berharap kegiatan ini tidak hanya sekali ini saja, karena TPU Balairaja ini sejak mulai ditutup per 1 Agustus 2014 silam, hingga kini tidak ada perawatan dari Chevron. Siapa lagi kalau bukan kita yang masih kuat, masih sehat ini yang membantu membersihkan makam. Toh juga dilakukan tidak saat hari kerja. Kita ingin kegiatan ini terus berlanjut," tutur Erwin didampingi perwakilan HPC Elberti Sarkawi.

Selanjutnya, Ketua IKMR Mandau, Indra Verniza Dt Mangiang disela kegiatannya mencabut rumput masih sempat memberikan penjelasan maksud dan tujuan dari bakti sosial tersebut.

"Alhamdulillah, kita senang melihat antusias masyarakat datang ke sini ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kita ingin kegiatan ini menjadi kegiatan rutin IKMR maupun organisasi lainnya yang terlibat. Terima kasih juga kepada Dinas Perhubungan yang sudah membantu menyediakan bus untuk membawa masyarakat datang ke TPU ini," ujar Datuk Mangiang didampingi Ketua PEKAT Mandau, Jufrial.

Selanjutnya kepada pihak keluarga atau ahli baik yang ada keluarganya dimakamkan di TPU Balairaja ini, IKMR Mandau menghimbau agar meluangkan waktu untuk berziarah dan membersihkan rumput-rumput liar yang tumbuh di sekitar makamnya.

"Rumput dan semak belukar ini tidak akan tumbuh jika TPU ini masih sering dikunjungi peziarah. Selain mendoakan keluarga yang sudah dahulu, tidak ada salahnya juga membersihkan makam. Rasanya pihak security tidak akan melarang jika ada masyarakat yang datang berziarah ke sini," tutupnya.

Taman Pemakaman Umum Balairaja ini sudah tidak pernah lagi dibuka untuk makam baru sejak 1 Agustus 2014 silam. Selain makam yang sudah padat, Chevron juga sudah menyediakan lahan baru di daerah Jambon Kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau. Masing-masing kedua organisasi yang hadir terlihat memimpin kegiatan bakti sosial tersebut. ***