Home  /  Berita  /  GoNews Group

Putra Petinju Legendaris Muhammad Ali Jadi Korban Kebijakan Anti Muslim Trump

Putra Petinju Legendaris Muhammad Ali Jadi Korban Kebijakan Anti Muslim Trump
Muhammad Ali. (republika)
Minggu, 26 Februari 2017 10:13 WIB

FLORIDA - Muhammad Ali jr, putra petinju legendaris Amerika Serikat, Muhammad Ali, menjadi korban kebijakan anti muslim Presiden AS Donald Trump. Muhammad Ali jr dilaporkan sempat ditahan otoritas Bandara Florida, AS. Kejadian yang dilaporkan terjadi pada Jumat (24/2) itu diungkap oleh salah satu kerabat mereka Chris Mancini.


Menurutnya, Muhammad Ali jr saat itu tengah kembali dari Jamaika ke Bandara Fort Lauderdale-Hollywood usai mengantarkan ibunya, Khalilah Camacho Ali, istri kedua dari Muhammad Ali.

Seperti dilansir dari Esquire pada Sabtu (25/2), Mancini menyebut petugas menginterograsi Muhammad Ali Jr selama hampir dua jam.

Petugas menanyakan perihal agama M Ali Jr berulang-ulang. "Dari mana Anda mendapatkan nama Anda? Apakah Anda Muslim?" kata Mancini menirukan polisi.

Padahal kata Mancini, Ali Jr memiliki paspor AS yang masih berlaku, karena ia juga lahir di Philadelphia, AS pada 1972.

Ia pun menilai, interograsi yang dilakukan petugas sebagai dampak dari kebijakan Presiden Donald Trump terkait larangan beberapa negara mayoritas muslim masuk ke AS.

Sedangkan ibunya, tidak menemui banyak kendala lantaran dapat menunjukan kepada petugas foto dirinya bersama Muhammad Ali sebagai identitas. Namun kemudian, setelah dua jam dalam pemeriksaan, Ali jr dan ibunya diizinkan kembali ke rumahnya di Florida.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/