Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hari Ini, Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Terhadap PNS di Lubuk Basung Digelar

Hari Ini, Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Terhadap PNS di Lubuk Basung Digelar
Dikawal ketat aparat, tersangka Z (52) pelaku pembunuhan terhadap isterinya sendiri Risnawati saat gelar proses rekonstruksi di Surau Kariang, Surabayo, Lubuk Basung, Agam, Senin 9 Januari 2016.
Senin, 09 Januari 2017 21:03 WIB
Penulis: Jontra
AGAM - Proses rekonstruksi kasus pembunuhan seorang PNS yang bekerja di Koramil 03 Lubuk Basung, Risnawati (53) oleh tersangka berinisial Z (52) yang tak lain adalah suami korban sendiri, pada 22 Desember 2016 silam, dilaksanakan hari ini, Senin 9 Januari 2016 sekira pukul 10.00 WIB.

Pihak Denpom I/4 Padang, telah tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama tersangka Z di rumahnya sendiri yang terletak di Simpang Surau Kariang, Surabayo, Lubuk Basung, Agam.

Kasus yang menjerat Anggota TNI Kodim 0304 Agam yang masuk dalam Masa Persiapan Pensiun (MPP) itu menjadi kewenangan pihak Denpom I/4 Padang, karena Z tercatat masih terdaftar sebagai anggota aktif.

Pengawalan rekonstruksi juga dibantu pihak Polres Agam, Kodim 0304 Agam, dan Satpol PP Agam.

Sejak pagi, lokasi rumah korban telah disterilkan oleh Polres Agam. Jalan Simpang Surau Kariang telah ditutup oleh pihak Kepolisian Resor Agam bersama TNI dan juga Sat Pol PP.

Berita mengenai proses rekontruksi ini sendiri juga telah menyebar ke masyarakat sekitar. Sehingga, warga pun mulai berduyun - duyun mendatangi lokasi tersebut.

Tersangka Z yang menggunakan pakaian tahanan Denpom I/4 Padang berwarna serba kuning menyelesaikan 45 adegan dalam reka ulang perkara.

Wajah Z terlihat lelah namun tetap menuntaskan seluruh reka ulang kejadian saat pelaku menghabisi nyawa istrinya sendiri.

Hasil detail reka adegan juga dijelaskan secara resmi oleh jajaran Denpom bersama Polres Agam, karena masyarakat sendiri sangat penasaran akan aksi pembunuhan sadis yang terjadi pada akhir tahun 2016 silam itu.

Namun hingga pukul 13.30 WIB reka ulang perkara masih berlangsung, akan tetapi sudah memasuki tahap akhir. Karena, Z sudah memperagakan adegan terakhir dalam reka ulang, dimana tersangka Z menaiki sepeda motor saat akan kabur usai menghabisi istrinya sendiri.

Dalam prosesi rekonstruksi ini, Z dikawal khusus tim Denpom 1/4 Padang, dengan jumlah personil sekitar 30 orang.

"Pengawalan sendiri memang sangat ketat, kita mengantisipasi berbagai kemungkinan terburuk, termasuk kemungkinan adanya reaksi dari keluarga korban nantinya, ujar Wadan Denpom 1/4 Padang, Mayor CPM Alhendri.

Disebutkan juga Alhendri, saat reka ulang itu tersangka dan saksi selalu memberikan keterangan jujur kepada penyidik, dan rekonstruksipun berjalan lancar selama empat jam.

Alhendri menuturkan, dalam rekonstruksi tersebut juga diketahui bahwa tengah malam itu sempat terjadi pertengkaran dan perkelahian yang berujung kejadian penusukan terhadap korban.

"Tersangka mengakui dalam perkelahian pada malam itu sempat digunakan kayu, kemudian korban mengambil pisau yang disembunyikan di dalam kamar, dan menusukkan ke tersangka. Namun tersangka menangkis dan merampas pisau tersebut, kemudian menusukkan ke perut bagian bawah sebelah kiri korban," terang Alhendri.

Selanjutnya dalam reka ulang tersebut tidak ada temuan baru bahwa tersangka bersekongkol ataupun berencana dalam pembunuhan, "tim penyidik dari Polres Agam juga bergabung dalam reka ulang tersebut dan juga tidak ada temuan lain," terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Risnawati (53) merupakan korban pembunuhan yang terungkap Kamis 22 Desember 2016 lalu. Ironisnya, korban dibunuh oleh suaminya sendiri Z (52), yang telah ditangkap oleh Denpom I/4 Padang, satu hari setelah kejadian.

Proses rekonstruksi itu berlangsung dengan kawalan ketat aparat, Masyarakat hanya dapat melihat dari jalan raya saja.

Saat tersangka tiba di lokasi, anak korban terlihat menangis histeris, apalagi melihat kedatangan tersangka yang tidak menggunakan penutup kepala dan mengenakan baju tahanan Denpom berwarna kuning itu masuk ke dalam Tempat Kejadian Perkara.

Proses rekontruksi juga melibatkan cucu tersangka yang menemukan pertama kali korban pada saat peristiwa itu terjadi, Kevin (11) beserta anak korban bernama Nola. Kedua saksi ini ikut masuk ke dalam lokasi TKP rekonstruksi.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/