Berwisata ke Pasaman Barat, Jangan Lupa Manjakan Diri di Pantai Sasak

SIMPANG EMPAT - Kabupaten Pasaman Barat terus bergeliat dan membenahi diri. Beberapa objek wisata kini sudah menjadi primadono wisatawan, seperti Pantai Sasak. Bahkan liburan pekan lalu, pantai nan indah ini menjadi salah satu lokasi tujuan wisata masyarakat.

"Benar, kebetulan libur cukup panjang dan pantai sasak menjadi alternatif mengisi hari libur," kata salah seorang pengunjung pantai sasak, Hilda di Simpang Empat, Minggu lalu.

Ia menambahkan pantai sasak merupakan objek wisata panyai yang cukup menarik sambil menikmati pemandangan dan makanan di daerah itu.

"Saat ini pantai Sasak terus berbenah dan sejumlah warung makanan sudah cukup banyak sehingga memudahkan pengunjung," tambahnya.

Pengunjung lainnya, Debi menerangkan pantai Sasak merupakan wisata andalan Pasaman Barat saat ini.

Tidak saja saat hari libur panjang, setiap akhir pekan pengunjung juga ramai mendatangi pantai yang berjarak 20 kilometer dari Simpang Empat ini.

"Mudah-mudahan kedepannya pantai Sasak terus berbenah dan dilengkapi sarana prasarana permainan," ujarnya.

Bupati Pasaman Barat, Syahiran mengatakan pantai Sasak merupakan salah satu wisata yang akan terus dikembangkan.

Ia menilai Objek wisata pantai Sasak selalu padat dikunjungi masyarakat. Pembenahan akan terus dilakukan secara bersama-sama khususnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

"Setiap hari libur tingkat kunjungan ke Pantai Sasak cukup tinggi. Kedepannya akan terus kita benahi baik jalan, sarana prasarana dan lainnya," ujarnya.

Pihaknya juga telah menetapkan Pantai Sasak dan Pantai Air Bangis sebagai destinasi wisata di daerah itu.

"Bersama instansi terkait lainnya kami sudah menetapkan kawasan Pantai Sasak dan Air Bangis sebagai wisata pantai andalan dan akan terus dikembangkan," sebutnya.

Ia menjelaskan pihaknya secara bertahap akan membenahi mulai pembangunan jalan, pembenahan parkir, penertiban warung dan sarana permainan dan hiburan.

Wisata lainnya seperti Pantai Sikabau, Muaro Binguang, Lubuak Landua dan lainnya juga akan menjadi perhatian pemerintah kedepannya. (humas)