Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
16 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
15 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
3
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
16 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
16 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
16 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
12 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Wako Ramlan Nurmatias Inginkan Mobil Damkar Bisa Siaga di Setiap Kecamatan

Wako Ramlan Nurmatias Inginkan Mobil Damkar Bisa Siaga di Setiap Kecamatan
Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias tinjau kesiapan BPBD Bukittinggi atasi bencana, Senin 29 Februari 2016.
Selasa, 01 Maret 2016 05:16 WIB
Penulis: jontra
BUKITTINGGI - Setelah mengamati situasi terkini terkait dengan kesiapan penanggulangan bencana, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias berharap kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bukittinggi untuk tidak menempatkan armada pemadam kebakaran (damkar) di satu titik, tapi dipecah untuk tiga kecamatan yang ada di Kota Bukittinggi.

“Untuk memudahkan armada segera datang ke lokasi kebakaran dan bencana lainnya dan sebagai antisipasi jika menghadapi kemacetan panjang, saya berharap agar mobil damkar ini tidak berada di satu titik, tapi dipecah ke seluruh kecamatan,” ujar Ramlan Nurmatias saat memimpin apel di halaman Kantor BPBD Bukittinggi, Senin 29 Februari 2016.

Dikatakan juga oleh Ramlan, Bukittinggi selalu terancam bahaya kebakaran, banjir dan longsor, sementara harapan masyarakat tertumpang pada pemerintah melalui BPBD agar bisa membantu menyelamatkan harta benda mereka disaat bencana dan musibah itu terjadi.

“ Yang utama, jangan sampai saat musibah datang, peralatan tidak siap atau tidak sehat, sehingga kerja kita tidak maksimal. BPBD harus bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang terancam musibah atau bencana,” harap Wako Ramlan.

Bukan hanya itu, Ramlan juga berharap personil BPBD Bukittinggi mengikuti berbagai pelatihan, agar kinerja personil di lapangan lebih profesional dan terukur.

Saat ini, personil BPBD Bukittinggi berjumlah 79 orang, termasuk unsur pimpinan, dengan rincian 30 personil berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) dan 46 pegawai kontrak. Sampai saat ini hanya ada empat mobil pemadam kebakaran yang layak jalan di BPBD Bukittinggi, kedepannya kita akan menambah unit pemadam kebakaran kalau bisa di setiap kecamatan sudah standbye mobil damkar untuk membantu untuk membantu warga Bukittinggi dan sekitarnya yang membutuhkan bantuan, pungkasnya.(**)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/