The Changcuters Hoyak Payakumbuh
Penulis: M.Siebert
PAYAKUMBUH - Konser The Changcuters dalam rangka HUT Kota Payakumbuh ke-45, yang dibidani Disparpora di lapangan GOR Kubu Gadang, Sabtu (19/12), benar-benar mampu memberikan hiburan bagi warga kota Payakumbuh dan masyarakat daerah tetangga Limapuluh Kota, Tanah Datar dan Bukittingģi.
GOR Kubu Gadang yang selama ini gelap gulita dan ditakuti di malam hari, saat konser grup band asal Bandung itu, berubah jadi lautan manusia. Kubu Gadang bergoncang, ribuan warga bergoyang, ketika vokalis Mohammad Tria Ramadhani alias Tria, membawakan album-album Changcuters terbaiknya.
Pesta musik buat menghibur warga kota tersebut, juga disaksikan Walikota H. Riza Falepi bersama keluarga, Wakil Walikota H. Suwandel Muchtar, Ketua DPRD YB. Dt. Parmato Alam, Kapolresta AKBP Yuliani, SH, Dandim 0306/50/Kota Letkol Inf. Heru Sumitro, Kajari diwakili Ade Azharie, Sekdako H. Benni Warlis, bersama ibu, asisten dan sejumlah anggota dan pimpinan SKPD.
Selepas magrib, secara bergelombang warga berdatangan ke Kubu Gadang. Semuanya, dengan setia menunggu Tria dan kawan-kawan, sambil dihibur dua grup band lokal Cress dan Ciello Band, hingga pukul 21.20 WIB. Begitu Changcuters naik panggung, semua penonton histeris, sambil memanggil nama Changcuters. Seluruh penonton mengaku merasa terhibur dengan konser yang digawangi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, dipimpin Syahnadel Khairi itu. "Kami sangat senang dan puas dengan konser Changcuters itu," sebut Alfi Krisnadi warga Limbukan yang datang bersama kekasihnya, Anita.
Vokalis Tria tidak hanya menghentakkan Kubu Gadang. Tapi ia juga mampu mengajak warga bergoyang, berkomunikasi dengan penonton, sambil mengajak warga memelihara dan memajukan Payakumbuh bersama-sama. "Payakumbuh kota yang indah dan nyaman untuk dikunjungi. Mari kita pelihara bersama", kata Tria di atas panggung konsernya.
Walikota Riza Falepi bersama Ketua DPRD YB Dt. Parmato Alam, seluruh anggota Forkopinda dan Sekdako Benni Warlis, juga ikut naik panggung. Namun, bukan membawakan nyanyian Changcuters, tapi mengajak warga untuk terus memberikan dukungan positif buat Payakumbuh. Seiring dengan itu, kembang api berwarna warni menghiasi langit Kubu Gadang.
Di antara lagu yang mampu membuat penonton histeris, bergoyang sambil disrami air dari mobil Damkar Payakumbuh, Racun Dunia, Mencoba Sukses II, Cowok Idaman, I love Yo Beybeh, dan ditutup dengan album pemungkas Gila gilaan. .***
Kategori | : | Pemerintahan, Umum, Payakumbuh |