Home  /  Berita  /  Hukum
NUSANTARA

Nekat Mencuri untuk Biaya Istri Hamil, Pria Ini Dikejar-kejar dan Dihajar Massa

Nekat Mencuri untuk Biaya Istri Hamil, Pria Ini Dikejar-kejar dan Dihajar Massa
ilustrasi
Minggu, 06 September 2015 07:31 WIB
Penulis: .
BATAM, GOSUMBAR.COM - Seorang pengangguran dikejar-kejar dan dihajar massa karena ketahuan mencuri di warung internet (warnet) di Taman Raya, Batam Kota, Sabtu (5/9) siang.

Pria tersebut berinisial RR, warga Bengkong. Aksi RR terungkap, saat pemilik warnet, Amrizal yang mencurigai gerak-geriknya. Saat itu, RR yang menempati komputer nomor 10 meminta untuk berpindah tempat. 

"Saat saya lihat, dia (pelaku) sedang membuka penutup RAM di CPU komputer. Lalu dia pindah ke nomor 6," kata Amrizal di Mapolsek Batamkota, seperti dikutip dari Batam Pos, Minggu (6/9). 

Setelah pelaku berpindah tempat, ia langsung melakukan pengecekan di komputer. Ternyata RAM di komputer tersebut sudah tak berada di tempatnya. "Kecurigaan saya, saat melihat ia menutup CPU di meja 10. Saat saya cek, ternyata RAM-nya sudah tak ada," ujarnya. 

Ia mencoba menanyakan kepada pelanggan lain yang sedang bermain, dekat meja 10. "Namun tak ada yang melihatnya," ucapnya. 

Selang berapa lama, RR selesai bermain. Ia membayar uang sewa warnetnya. Amrizal menduga kuat RR lah yang mengambil RAM komputernya. Setelah RR keluar dari warnet, Amrizal pergi ke jalan dan melihat RR berjalan kaki arah ke Botania. Ia pun meneriaki, menanyakan RAM CPU-nya. "Hoiii.. mana RAM CPU saya," teriaknya. 

Melihat Amrizal, RR malah langsung lari, sehingga aksi kejar-kejaran terjadi. Pelaku berhasil ditangkap, karena dihadang warga saat mendengar teriakan dari Amrizal yang mengatakan maling. Begitu ditangkap, RR langsung dihajar massa. Untungnya pada saat itu ada anggota Sabhara Polda Kepri. Mereka langsung mengamankan pelaku. 

Saat RR sudah diamankan, ada warga yang telat datang. Begitu mereka sampai TKP. Warga ini langsung memukuli Amrizal. Karena mereka menyangka Amrizal pencurinya. "Yang dipukul hidung saya sampai berdarah. Untung ada warga yang sudah dari awal di sana melerai dan mengatakan salah pukul," jelasnya. 

RR saat dikantor polisi menyesal telah melakukan hal ini. Ia melakukan hal nekat ini, karena bingung harus mencari uang unuk kebutuhan istrinya yang tengah hamil.

"Kebetulan ada kawan yang mencari RAM. Kalau ada, dia akan beli. Dari sana ide mencuri RAM ini timbul. Saya pusing cari uang kemana, mas. Apalagi istri saya sedang hamil. Akhirnya saya berpikiran pendek seperti ini," ujarnya. ***

Sumber:jpnn.com
Kategori:Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/