Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
23 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
2
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
23 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
3
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
Olahraga
23 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
4
Salma Hayek Gabung Madonna Hadirkan Budaya Meksiko dalam Tour Terakhir
Umum
23 jam yang lalu
Salma Hayek Gabung Madonna Hadirkan Budaya Meksiko dalam Tour Terakhir
5
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
3 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/

Irman Gusman Cup Segera Digelar di Sumbar, Ini Profil Tokoh Nasional Asal Ranah Minang Itu

Irman Gusman Cup Segera Digelar di Sumbar, Ini Profil Tokoh Nasional Asal Ranah Minang Itu
Irma Gusman bersama (dua dari kiri) bersama Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, Wagub Nasrul Abit dan Ketua DPRD Sumbar Hendra Irawan Rahim. (Biro Humas Sumbar)
Minggu, 06 Maret 2016 09:14 WIB
Penulis: Calva

IRMAN GUSMAN dengan nama lengkap H. Irman Gusman, S.E., M.B.A. merupakan senator DPD RI asal Ranah Minang yang kini menjabat sebagai Ketua DPD RI. Pria yang berasal dari keluarga pengusaha nan religius ini lahir di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, 11 Februari 1962. Kini namanya diabadikan dalam turnamen sepak bola antar kecamatan se-Sumbar dibawah nama, Irman Gusman Cup. Turnamen sendiri akan dibuka secara resmi Minggu, 13 Maret 2016.

Berikut profil tokoh nasional yang jadi inspirasi panitia pelaksana dari Spartan Enterpise yang digali GoSumbar.com dari berbagai sumber.

Sejak muda Irman Gusman telah aktif diberbagai organisasi seperti anggota BPM (Badan Perwakilan Mahasiswa) FE UKI angkatan tahun 1979, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Jakarta hingga akhirnya pada tahun 1981 Irman mengikuti Latihan Kepemimpinan Dasar yang diadakan HMI Cabang Jakarta dan menjadi kader HMI. 

Saat menamatkan sarjana muda dan memasuki tingkat doktoral, Irman juga dipercaya untuk menjabat sebagai Ketua Senat FE UKI yang membidangi organisasi dan kaderisasi. Irman Gusman juga aktif pada organisasi ICMI sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar ICMI periode tahun 2003 – 2010, Wakil Ketua Dewan Pakar ICMI Pusat periode tahun 1999 – 2003, dan Bendahara Umum ICMI Pusat periode tahun 1999 – 2003.

Setelah menyelesaikan pendidikan S1-nya di Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Indonesia tahun 1985, Irman meneruskan studi S2 ke Graduate School of Business, University of Bridgeport, Connecticut, Amerika Serikat dengan program MBA dan Konsentrasi Marketing tahun 1987.

Irman terjun ke kancah politik dan menjadi Anggota MPR Utusan Daerah Sumatera Barat, atas pencalonan Fraksi TNI/Polri pada tahun 1999 – 2004, karir politiknya pun berlanjut dengan terpilihnya Irman sebagai Wakil Ketua Fraksi Utusan Daerah (FUD) MPR RI pada tahun 2002 – 2004.

Irman merupakan penggagas terbentuknya Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) di Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Setelah terpilih menjadi anggota DPD RI mewakili Sumatera Barat, Irman menerima mandat sebagai Wakil Ketua DPD RI periode 2004 – 2009, Pada tahun 2009 Irman kembali terpilih sebagai anggota DPD RI dan menduduki jabatan Ketua DPD RI untuk periode tahun 2009 – 2014 dan periode tahun 2014 – 2019. Pada Pemilu lalu, Irman Gusman kembali berhasil terpilih sebagai anggota DPD RI dengan memperoleh 407.443 suara.

Dalam perjalanan karir politiknya, Irman Gusman dikenal sebagai salah seorang penggagas sistem politik dua kamar (bikameral) dalam parlemen Indonesia. Selain itu juga menjadi salah satu pejuang perubahan dalam Sistem Ketatanegaraan Indonesia, dimana Presiden dan Wakil Presiden dipilih secara langsung oleh rakyat. Pembatasan masa jabatan Presiden hanya dua periode, lahirnya Mahkamah Konstitusi serta Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI).

Berkat dedikasi dan konsistensi Irman Gusman di jalur politik, beberapa penghargaan berhasil diraihnya, yaitu Penghargaan dari Kerajaan Inggris “The Second Class or Knight Commander of Our Said Most Distinguished Order of Saint Michael & Saint George" tahun 2012, Penganugerahan gelar tertinggi dari Negara Republik Indonesia “Bintang Mahaputera Adiprana“ tahun 2010, Penghargaan dari Pemerintah Amerika Serikat “A US Institution of Higher Education for Demonstrating Outstanding Leadership in The Regional Representative Council (DPD) of The Republic of Indonesia and Exemplary Representation of Indonesia Abroad“ tahun 2009, dan 15 Pemimpin Muda Berpengaruh pada tahun 2008 dari Majalah Biografi Politik.

Keluarga Pengusaha dan Pendidik

Irman Gusman anak kedua dari 14 bersaudara lahir dan besar di lingkungan keluarga pengusaha religius sekaligus pendidik, Ayah Drs. H. Gusman Gaus dan Ibu Hj. Janimar Kamili. Tak heran jika Irman mengidentifikasi diri sebagai pengusaha sekaligus pendidik.

"Panggilan jiwa saya adalah sebagai pendidik. Kalaupun sebagai pengusaha, saya lebih memilih menjadi pengusaha yang dapat memberikan inspirasi dan mengutamakan pengetahuan, atau menjadi pengusaha yang berbasis pengetahuan, atau knoledge-based entrepeneur," kata Irman, Anggota Dewan Penyantun Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) dikutip dari tokohindonesia.com.

Irman Gusman menjabat pula sebagai Ketua Yayasan Amal Bhakti Mukmin Indonesia (Albani), pengelola lembaga pendidikan Akademi Manajemen dan Ilmu Komputer (AMIK) Padang, yang didirikan ayahnya sejak tahun 1990. Di tangan Irman, sejak tahun 2002 status AMIK ditingkatkan menjadi Sekolah Tinggi Manajemen dan Ilmu Komputer (STMIK) Indonesia, yang menujukkan wujud kepedulian seorang anak daerah Irman Gusman terhadap kemajuan pendidikan dan kuatnya keinginan memasyarakatkan teknologi informasi ke kalangan generasi muda Sumatera Barat.

Sebagaimana visi dan kepribadian pemiliknya Irman Gusman, STIMIK Indonesia didesain mampu menghasilkan sumberdaya manusia berkarakteristik tiga hal, mempunyai profesionalisme dan dasar keahlian yang memadai, memiliki jiwa kewirausahaan yang tangguh, dan menjunjung tinggi budi pekerti dan perilaku Islami.

Pada masanya ayah Irman Gusman Drs. H. Gusman Gaus sudah dikenal sebagai tokoh terkemuka Sumatera Barat, yang antara lain pernah tercatat sebagai pengurus teras Kadin Sumatera Barat, Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB), Wakil Ketua Orwil ICMI Sumatera Barat, Ketua Orsat ICMI Kota Padang, dan penasehat Pengurus Wilayah Muhammadiyah Sumatera Barat.

Bahkan, jika ditarik ke belakang sang kakek H. Kamili juga tergolong tokoh masyarakat terkemuka Sumatera Barat pada masanya, antara lain sebagai saudagar emas ternama sepanjang tahun 1950-1960-an, Aktivis mesjid berkiprah memajukan Islam seperti membesarkan Pondok Pesantren Rawalib.

Pulang dari Amerika bergelar MBA mudah saja bagi Irman mencari pekerjaan, semisal berkarir di berbagai PMA, atau multinational companies, atau di BUMN dengan sejumlah besar gaji. Tapi ia memilih jalur sebagai enterpreneur dengan pekerjaan pertama membenahi sebuah perusahaan keluarga yang sedang terbelit masalah keuangan.

"Kecintaan pada keluarga membuat semua beban dan tantangan yang saya hadapi terasa ringan. Saya harus tinggal di lokasi pabrik, bertahun-tahun, jauh dari keramaian dan kesenangan, bekerja siang malam agar perusahaan keluarga ini selamat dan sehat kembali.

Tanpa semangat kewirausahaan, idealisme, keyakinan yang kuat, dan dukungan semua pihak mustahil saya mampu mengemban amanat keluarga ini," kata Irman yang selalu bersikap akrab dengan bawahan. Irman berhasil memulihkan kondisi perusahaan menjadi lebih sehat, mandiri, menguntungkan, dan menjadi salah industri pengolahan kayu terpadu di Sumatera Barat berorientasi ekspor 100 persen.

Irman Gusman bukan lagi pengusaha daerah sebatas Sumatera Barat, atau pengusaha nasional sebatas Indonesia, ia bahkan telah melebarkan sayap sebagai pengusaha sukses yang layak bergaul dan diperhitungkan di dunia internasional. Irman selalu mendapat undangan khusus menghadiri acara-acara tingkat dunia yang diselenggarakan oleh World Economic Forum (WEF).

WEF adalah organisasi nirlaba internasional yang berkomitmen memperbaiki tata-kelola negara-negara di dunia, seperti mengadakan pertemuan New Asian Leader dan East Asia Economic Summit. Untuk tingkat dunia WEF mengadakan pertemuan tahunan para pemimpin dunia di Davos, Swiss yang juga selalu dihadiri Irman Gusman berkumpul dan berbicara secara bebas dan informal mencari solusi dalam rangka mempercepat penyelesaian masalah-masalah global khususnya bidang ekonomi bagi pengembangan masyarakat global.

"Kehadiran saya pada acara-acara yang diadakan oleh World Economic Forum tersebut merupakan upaya untuk memanfaatkan dan memaksimalkan jaringan global bagi sebesar-besarnya peningkatan kesejahteraan rakyat. Insya Allah bermanfaat bagi pembangunan bangsa ini di masa depan," kata Irman, menegaskan bahwa semua langkah-langkah idealismenya adalah demi bangsa. Selain aktif di WEF, Irman Gusman juga tercatat sebagai anggota International Business Advisory Council (IBAC) pada Direktur Jenderal Organisasi Perdagangan Internasional (World Trade Organization/WTO), berkedudukan di Lausanne, Geneva, Swiss. (***)

Sumber:Dpd.go.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/