Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
20 jam yang lalu
Dua Klub Pastikan Lolos Ke Babak Final Championship Series BRI Liga 1 2023/24
2
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
Olahraga
20 jam yang lalu
Borneo FC Kecewa Gagal Ke Final, Akui Permainan Tak Sesuai Harapan
3
Pelatih Madura United Senang Strateginya Berjalan Baik
Olahraga
20 jam yang lalu
Pelatih Madura United Senang Strateginya Berjalan Baik
4
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
Olahraga
19 jam yang lalu
Arema FC Evaluasi Pemain Asing Dan Pulangkan Pemain Muda
5
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
Sepakbola
20 jam yang lalu
Tak Ada Insiden Saat Madura United FC Kembali Ke Hotel
6
Dina Rubby, Mengenal Lebih Dekat Sosok Pedangdut yang Sedang Naik Daun
Umum
13 jam yang lalu
Dina Rubby, Mengenal Lebih Dekat Sosok Pedangdut yang Sedang Naik Daun
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Sepakbola

Pompa Semangat Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade, Erick Thohir: Kasih Lihat Kita Bangsa Yang Kuat

Pompa Semangat Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade, Erick Thohir: Kasih Lihat Kita Bangsa Yang Kuat
Erick Thohir dan Menpora Dito Ariotedjo saat menyalami pemain Timnas U 23 Indonesia. (PSSI)
Selasa, 30 April 2024 16:35 WIB
Penulis: Azhari Nasution
DOHA - Timnas U 23 Indonesia yang mengalami kekalahan 0-2 atas Uzbekistan di semifinal akan menghadapi Irak dalam pertandingan perebutan peringkat ketiga Piala Asia U 23 AFC 2024. Kepastian itu didapat setelah Irak mengalami kekalahan dalam laga semifinal melawan Jepang dengan skor 0-2.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir tidak mempermasalahkan kegagalan Timnas U 23 Indonesia. Bahkan, dia memompa semangat Marcelono Ferdinan dan kawan-kawan untuk bertarung habis-habisan untuk mendapatkan posisi peringkat ketiga sekaligus menunjukkan bahwa Timnas U 23 Indonesia mampu lolos ke Olimpiade.

"Kalau saya maunya kan satu game kita ke final. Artinya kita lolos Olimpiade. Tapi tadi, ini ada game kedua yang memastikan lolos Olimpiade. Tempat ketiga. Kita mau menyerah atau fight back? Ayo come on. Kita percaya kalian...kalian bisa. Di sini ada saya dan pak Menpora dan Presiden menonton kalian. Seluruh rakyat Indonesia juga menonton kalian. Kasih lihat kita bangsa yang kuat dan tidak bisa diinjak-injak," kata Erick Thohir saat menemui pemain Timnas Indonesia usai pertandingan.

Meski urung ke final, Erick menyanjung prestasi hebat timnas sebagai debutan yang lolos ke semifinal. "Terima kasih kepada seluruh pemain, pelatih, para ofisial, dan suporter Indonesia yang hadir langsung, maupun yang nonton dari Tanah Air. Saya menjadi saksi bahwa para pemain punya semangat tinggi untuk menang dan menembus final, namun Uzbekistan tim yang tangguh. Saya puas dengan timnas dan bangga karena sepakbola telah menyatukan Indonesia," ujarnya.

Indonesia menghadapi perlawanan berbeda Uzbekistan. Juara tahun 2018 dan empat kali semifinals menekan timnas sejak awal laga. Namun kuatnya barisan pertahanan yang dikendalikan kapten, Rizki Ridho babak pertama skor tak berubah, 0-0.

Indonesia sempat mencetak gol di menit ke 61, melalui Muhammad Ferrari, namun dianulir wasit setelah melihat tayangan VAR ada pemain Indonesia yang offside. Timnas justru kebobolan di menit 68 lewat tendangan Khusain Norchaev.

Usai Rizki Ridho terkena kartu merah di menit 84, Uzbekistan menambah gol di menit 85 lewat gol bunuh diri, Pratama Arhan sehingga skor terakhir, 2-0 untuk lawan.

Meski gagal ke final, kans untuk menembus Olimpiade belum pupus. Selain masih tersedia satu tiket pada perebutan posisi ketiga melawan tim yang kalah antara Jepang versus Irak pada laga semifinal lain Piala Asia U-23 yang digelar Selasa (30/4), peluang terakhir ada di babak playoff.

Jika gagal pada perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23, Indonesia harus melakoni babak playoff melawan wakil dari konfiderasi Afrika, Guinea U-23 yang dijadwalkan pada 9 Mei di Paris.

"Masih ada dua kesempatan lagi. Mentalitas para pemain sudah teruji, dan saya tetap mohon doa serta dukungan seluruh pecinta sepakbola agar keinginan kita semua melihat generasi emas sepakbola bisa terbang tinggi akan tercapai," tegas Erick. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/