Gara-gara Gagal Lolos ke Piala Asia, Netizen Malaysia Ngamuk Minta Coach Hassan Sazali Out dari Timnas

JAKARTA - Netizen negeri jiran bereaksi keras setelah Malaysia U-20 dihajar Korea Selatan pada pertandingan ketiga Grup E Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 di MFF Football Center, Minggu (18/9/2022).

Bertekad menjaga peluang ke putaran final Piala Asia U-20 tahun depan, Malaysia yang juara Piala AFF U-19 2022 dibantai Korea Selatan.

Striker Lee Young Jun menjadi bintang bagi Taegeuk Warriors setelah mencetak hattrick pada menit ke-34, 74' dan 81'.

Tiga gol lain dilesakkan Lee Seung Won yang mencetak dua gol (57', 88'), dan satu gol Bae Joon Hoo pada menit ke-50.

Sementara itu Malaysia hanya bisa membalas lewat gol-gol Adam Farhan (55') dan Aliff Izwan pada menit ke-68.

Kekalahan telak itu memupuskan harapan Malaysia U-20 ke putaran final Piala Asia U-20 2023 lewat jalur runner up terbaik. Dengan hasil buruk tersebut tim asuhan Hassan Sazali Waras itu hanya maksimal mengoleksi empat poin.

Kegagalan Malaysia ke Piala Asia U-20 2023 usai kalah telak dari Korea memantik kekesalan suporter yang juga netizen. Warganet Malaysia juga menuding pelatih Hassan Sazali Waras tidak memiliki kompetensi membawa Malaysia U-20 ke Piala Dunia U-20 2023.

"FAM harus serius membuka mata, untuk bersaing di Asia ataupun masuk ke Piala Dunia U-20 Hassan Sazali Waras bukan orang yang tepat. FAM hanya keluar biaya sedikit untuk investasi tim, kalau timnas senior dan U-23 bisa pakai pelatih asing," kata Aril_2692.

Sebagian warganet di Twitter menganggap taktik Hassan Sazali Waras sudah usang, terutama saat menerapkan permainan bertahan.

"Lebih baik kalah daripada menang membiarkan Hassan Sazali Waras melatih U-20 lebih lama. Tim sebenarnya bisa lolos, tapi pelatih entah kenapa memainkan taktik kampungan," ujar @HabibKun4.

Tidak saja menuding pelatih, warganet juga meminta Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) komplain ke AFC terkait kepemimpinan wasit dalam ajang itu.

"Tolong komplain ke AFC. Dua penalti melawan Malaysia seharusnya tidak diberikan. Yang dilakukan Korea adalah pelanggaran terhadap bek kami, dan yang satu vs Mongolia adalah keputusan konyol dari wasit," ucap @AzidinAzrin.

"Pemain semua bagus. Hanya saja kadang pertahanan mudah dibobol. Taktik juga agak kurang," @FtblMalaya menimpali.

"Coach out."

"Ternyata HSW memang tidak layak melatih skuad in. Awal-awal FAM sudah diberi tahu agar skuad ini dilatih Kim Pan Gon, supaya menyelaraskan pola latihan, tapi FAM tidak mendengarnya," kata ImZool.

Di antara komentar pada unggahan terbaru FAM soal klasemen Grup F, salah satu netizen membawa-bawa Indonesia.

"Indonesia full senyum."

Beberapa komentar kocak dilontarkan suporter pada unggahan hasil pertandingan yang dibagikan FAM di Instagram. Salah satunya Malaysia U-20 dianggap meniru Leicester City yang dihajar Tottenham Hotspur 6-2 di Liga Inggris.

"Cosplay Leicester," kata Aint.***