Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
1 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
2
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
1 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Viral Dua Orang Berpakaian APD Bopong Jenazah Diduga Pasien Covid-19

Viral Dua Orang Berpakaian APD Bopong Jenazah Diduga Pasien Covid-19
Pasien Covid-19 meninggal lalu digendong ke kuburan. (Foto: Istimewa)
Sabtu, 26 Juni 2021 02:09 WIB
ENDE - Video dua orang berpakaian hazmat membopong sebuah terpal berwarna biru, yang di dalamnya diduga terbungkus jenazah seorang penderita covid-19, viral di media sosial.

Video berdurasi satu menit tiga puluh detik itu, diposting oleh akun bernama Armin Wasa di beranda facebooknya. Dia menulis keterangan videonya, Detukeli Dimana Kita?, Jumat (25/6).

Kedua petugas terlihat dibantu salah satu keluarga memasukkan jenazah ke liang lahat. Usai penguburan mereka langsung disemprot dengan disinfektan. Diketahui, video itu direkam di Desa Kanganara, Kecamatan Detukeli, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur.

Informasi yang dihimpun, korban yang terpapar covid-19 berinisial LL (63), meninggal di rumahnya pada pukul 9.00 Wita dan baru dimakamkan pada pukul 16.00. Akibatnya desa itu mencekam karena warga tidak berani keluar rumah.

Kepala Desa Kanganara, Emanuel Dame mengatakan, sejak LL dinyatakan terpapar covid-19 hingga meninggal dunia, tidak dilakukan tindakan medis sama sekali.

"Hingga malam ini tidak dilakukan tracing terhadap keluarga, padahal keluarga ikut menguburkan korban tanpa alat pelindung diri (APD)," ujarnya.

Emanuel mengaku, semenjak video itu beredar dan viral, dia langsung disoroti tentang pengelolaan dana untuk penanganan covid-19 di desa, yang hingga hari ini belum dicairkan.

"Ada sebagian orang mempertanyakan soal penanganan dana covid-19 di desa, tapi saya harus katakan bahwa hingga saat ini dana tersebut belum dicairkan," ungkapnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Kesehatan, Pemerintahan, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/