Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Sepakbola
21 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
2
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
22 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
3
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
4
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
Olahraga
21 jam yang lalu
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
5
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
Umum
16 jam yang lalu
Tak Enak dengan Bea Cukai, Enzy Storia Harap Ada Perbaikan Layanan Publik
6
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
21 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Duka Imlek, Diduga Tertiup Angin, Lilin Bakar Vihara di Bandung

Duka Imlek, Diduga Tertiup Angin, Lilin Bakar Vihara di Bandung
Selasa, 05 Februari 2019 14:24 WIB
BANDUNG - Kebakaran terjadi di Vihara Samudra Bakti, Jalan Klenteng, Kelurahan Ciroyom, Kecamatan Andir, Kota Bandung, Selasa (5/2/2019) siang.

Si jago merah ini mengamuk ditengah masyarakat sedang melakukan peribadatan di vihara tersebut.

Api cepat merambat kebangunan vihara, menurut keterangan saksi yang didapatkan kepolisian, api terlihat pertama kali berasal dari belakang altar.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Irman Sugema menduga, penyebab kebakaran disebabkan lilin yang berada di belakang vihara itu.

"Diduga karena lilin di belakang, namun kita masih dalami," kata Kapolrestabes Bandung, yang ditemui dilokasi kebakaran, Selasa (5/2/2019).

Dihubungi terpisah, Kabid Pemadam Kebakaran Kota Bandung, A Kurnia mengatakan, kebakaran terjadi sekira pukul 10.41 WIB.

Berdasarkan keterangan saksi yang merupakan sekuriti vihara tersebut, api berasal dari lilin sembahyang yang tertiup angin.

"Api berasal dari lilin sembahyang yang tertiup angin dan merembet ke bagian dapur, dan sempat terdengar ledakan di bagian dapur," ujar dia.

Saat ini, petugas masih melakukan pemadaman secara keseluruhan pada area yang terbakar, dilanjutkan dengan pendinginan dan pengecekan suhu dengan thermal imaging cameras sampai dinyatakan aman.

"Luas yang terbakar kurang lebih 1000 m2," ujar dia.

Tidak korban jiwa dalam kebakaran ini, kerugian pun belum bisa diketahui berapa jumlah pastinya. Namun, berdasarkan pantauan, masyarakat terus berdatangan untuk melihat kebakaran tersebut. Dampaknya arus kendaraan padat merayap.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:kompas.com
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/