Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
11 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
2
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
10 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Rumah Kontrakan di Padang Barat Terbakar, Bocah 5 Tahun Ditemukan Hangus di Kamar

Rumah Kontrakan di Padang Barat Terbakar, Bocah 5 Tahun Ditemukan Hangus di Kamar
Kebakaran rumah kontarakan di Jalan Berok, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Jumat (3/8/2018) malam. (foto: ist/tribunpadang.com)
Sabtu, 04 Agustus 2018 19:06 WIB
PADANG - Sebuah rumah kontarakan di Jalan Berok, Kelurahan Berok Nipah, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, ludes terbakar, Jumat (3/8/2018) malam sekitar pukul 22.00 WIB.

Akibat kejadian itu, satu orang bocah berusia 5 tahun bernama Nafisah Febrina, dilaporkan meninggal dunia.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui penyebab pasti kebakaran itu terjadi, karena hingga kini petugas identifikasi dari Polresta Padang masih melakukan olah tempat kejadian peristiwa (TKP).

Namun dugaan sementara, kebakaraan yang memakan satu korban jiwa itu disebabkan karena korsleting listrik.

Kepala Bidang Operasional Damkar Kota Padang, Basril, mengatakan, korban meninggal yang akrab disapa Caca itu merupakan anak dari Yuli (26), yang bekerja di salah satu kafe di Kota Padang.

Saat kejadian, Caca tengah sendirian di dalam kamar, sehingga begitu kebakaran terjadi, tak ada yang menyelamatkan Caca.

"Awalnya tak ada yang tahu kalau ada orang yang terperangkap di dalam kobaran api. Masyarakat dan kami dari petugas Damkar baru tahu setelah ibunya datang dan berteriak-teriak kalau anaknya terperangkap di dalam rumah," kata Basril seperti dilansir tribunpadang.com, Sabtu (4/8/2018).

Kebakaran yang terjadi di Jalan Berok I No.11 RT04/RW02 itu terjadi begitu cepat. Peristiwa ini awalnya diketahui ketika saksi bernama Syafrida yang juga tinggal di rumah kontrakan itu, mencium bau benda terbakar di salah satu kamar di lantai dua. Kemudian dia pun keluar kamar dan melihat api sudah mulai membesar.

Lalu Syafrida berlari keluar rumah sambil berteriak minta tolong kepada tetangga sekitar lokasi. Mendengar teriakan dan melihat api telah membesar, beberapa warga sekitar kemudian berusaha memadamkan api dengan menggunakan peralatan seadanya.

Namun upaya tersebut tidak berhasil, karena kobaran api cukup besar.

" Api baru bisa dipadamkan setelah 6 unit armada Damkar Kota Padang turun ke lokasi kebakaran untuk memadamkan api. Setelah api berhasil dipadamkan, barulah ditemukan korban dalam kondisi hangus terbakar. Setelah itu, jasad korban dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Sumbar menggunakan ambulance," ujarnya.

Selain korban jiwa, kebakaran itu juga menyebabkan kerugian materil hingga Rp200 juta. Karena selain rumah, sebagian besar perakatan rumah tangga juga hangus terbakar.

"Tak banyak ya g berhasil diselamatkan, karena kobaran api begitu cepat menyala dan menghanguskan seluruh bangunan rumah beserta sejumlah isinya," pungkas Basril. ***

Editor:Arie RF
Sumber:tribunpadang.com
Kategori:Sumatera Barat, Peristiwa, GoNews Group, Padang
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/