Anthony Berharap Ulangi Prestasi di Nanjing
Penulis: Azhari Nasution
Empat tahun kemudian, Anthony kembali ke Nanjing di turnamen level senior dalam kejuaran paling bergengsi, World Championships 2018.
Ia berharap dapat mengulang suksesnya, minimal sama dengan empat tahun lalu.
"Iya waktu tiba di Nanjing, teringat empat tahun lalu, kota ini memang berkesan buat saya. Mudah-mudahan sekarang bisa dapat hasil yang bagus, minimal sama dengan empat tahun lalu, dapat perunggu," ujar Anthony.
Anthony melewati rintangan pertama dengan menyingkirkan Suppanyu Avihingsanon (Thailand), dengan skor 21-19, 21-14. Game pertama berlangsung cukup alot, kedua pemain terus berkejaran angka hingga poin-poin kritis.
"Memang agak ramai di game pertama, karena masih menyesuaikan dengan permainan lawan. Walaupun saya sudah pelajari permainannya lewat video, tapi di lapangan pasti beda lagi. Beberapa kali saya salah antisipasi baca pengembalian lawan," ungkap Anthony.
Di babak kedua, Anthony kemungkinan besar akan bertemu dengan Kanta Tsuneyama dari Jepang. Ini merupakan pertemuan pertama Anthony dan Tsuneyama di pertandingan level senior. Di level junior, Anthony unggul 2-1 dalam skor pertemuannya dengan Tsuneyama.
Pada ajang Asia Junior Championships 2014, Anthony dikalahkan Tsuneyama dengan skor 13-21, 15-21. Anthony kemudian membalas di World Junior Championships 2014 dengan skor 21-13, 21-5.
Pada babak perempat final Youth Olympic 2014, Anthony kembali mengalahkan Tsuneyama dengan laga rubber game, 21-8, 14-21, 21-12.***
Editor | : | Muslikhin Effendy |
Kategori | : | Olahraga, Peristiwa, GoNews Group |