Firman Antar Tim Thomas Indonesia Juara Grup B

Firman Abdul Kholik yang tampil pada partai terakhir tampil sebagai penyelamat. Ia memastikan kemenangan Indonesia setelah mengalahkan tunggal ketiga Korea Selatan, Ha Young Woong dalam pertarungan ketat dengan skor 20-22, 21-15, 21-12.

Sebenarnya, Firman bisa menyelesaikan pertarungan dua set. Namun, dia banyak melakukan kesalahan sehingga lawannya bisa mengejar ketertinggalan. 

"Saya terlalu bernafsu menyelesaikan pertandingan sehingga banyak melakukan kesalahan. Di set kedua dan ketiga saya lebih fokus mencari kelemahan lawan karena kan sudah tahu dari awal cara dapat poinnya. Apalagi, pelatih mengingatkan jangan mengulangi kesalahan seperti pada set pertama," tutur Firman

Pemain 20 tahun itu pun sangat senang setelah Indonesia berhasil menjadi juara Grup B. Dengan demikian, ia menganggap lawan-lawan yang akan dihadapi Merah Putih di perempat final relatif lebih mudah.

"Bagus juga buat tim, jadi tidak langsung ketemu tim yang berat-berat dulu seperti China. Ketemunya yang runner up grup," ujarnya. 

Pertarungan Indonesia-Korea Selatan di kejuaraan bulutangkis beregu putra itu berlangsung cukup ketat, meski kedua tim sudah memastikan tempat di babak perempat final.

Indonesia kehilangan angka pertama ketika Anthony Ginting kalah dari Son Wan Ho 20-22, 20-22.

Namun Indonesia dapat membalas melalui the minions Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang harus main tiga gim untuk menaklukkan Chung Eui Seok/Kim Won Ho 21-11, 14-21, 21-10. Indonesia ketinggalan lagi setelah Jonatan Christie menyerah kepada Heo Kwang Hee 17-21, 19-21.

Kedudukan imbang lagi 2-2, setelah pasangan Indonesia Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dapat mengatasi perlawanan Korea Selatan, Solgyu/Kim Dukyoung 21-14, 18-21, 21-15. Hendra/Ahsan yang pernah menjadi juara dunia dan sempat menduduki peringkat atas dunia, sempat kesulitan melayani permainan cepat lawannya sehingga kehilangan gim kedua. Pada gim ketiga Hendra/Ahsan sudah dapat membaca permainan lawan dan terus memimpin pengumpulan angka hingga menang 21-15 setelah sebuah smes Choi Sulgyu menyangkut di net.

Usai pertandingan, Hendra Setiawan berharap tim Indonesia dapat terus meningkatkan penampilannya menghadapi pertandingan yang lebih berat di laga perempat final. "Kami berharap semua siap untuk besok, baik di tunggal maupun ganda," kata Hendra yang juga sebagai kapten tim putra di Piala Thomas 2018.

Berikut hasil pertandingan Indonesia - Korea Selatan

Anthony Ginting - Son Wan Ho 20-22, 20-22
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon - Chung Eui Seok/Kim Won Ho 21-11, 14-21, 21-10.

Jonatan Christie - Heo Kwang Hee 17-21, 19-21

Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan - Choi Solgyu/Kim Dukyoung 21-14, 18-21, 21-15

Firman Kholik - Ha Young Woong 20-22, 21-15, 21-12.***