Mario Blasius Incar Emas Sekaligus Ajang Pembuktian Jelang Asian Games
Penulis: Azhari Nasution
Dalam pertandingan final kelas Layang (49kg), Mario Blasius Kali akan menghadapi Syahm Khumar Kakara dari India yang menang WO atas Mohammad Redzuan dari Malaysia.
"Saya siap tampil habis-habisan untuk bisa meraih medali emas," kata Mario Blasius Kali yang ditemui usai pertandingan, Rabu (14/2/2018).
Medali emas sangat penting bagi pria kelahiran Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT), 6 Maret 1994 ini. Dengan medali itu, ia bukan hanya menebus kekalahan rekannya, Ingatan Illahi dari Syahm Kumar pada India Open 2018 tetapi membuktikan dirinya yang terbaik di kelas Layang.
"Saya ingin merebut emas sekaligus menebus kekalahan Ingatan Ilahi," kata sersan dua yang bertugas di Direktorat Peralatan Angkatan Darat (Ditpalad) Jakarta.
Menghadapi lawan yang unggul tinggi badan dan jangkauan, Mario mengaku sudah menyiapkan strategi untuk meredam serangan lawan.
"Saya sudah mempelajari permainannya saat mengalahkan Ingatan Ilahi. Dan, saya yakin bisa mengatasinya," kata anak ke-6 dari 7 bersaudara pasangan Cornelis Kali dan Sisilia Bete. ***
Editor | : | Muslikhin Effendy |
Kategori | : | GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Olahraga |