Jaga Laut Mentawai dari Nelayan Nakal

MENTAWAI – Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit menyebutkan pengawasan yang telah dilakukan pemerintah saat ini telah mengurangi eksistensi nelayan nakal yang memakai bom dan cara tidak wajar menangkap ikan di kawasan laut Mentawai.

"Pengawasan yang dilakukan untuk menyelamatkan kekayaan laut di Mentawai sampai saat ini sudah berjalan dengan baik, dan ini tentu  mengurangi eksitensi nelayan nakal yang memakai bom dan cara tidak wajar menangkap ikan," kata Nasrul Abit saat melihat langsung hasil pancingan dilaut Mentawai, diatas kapal pengawas Tenggiri, Kamis (18/1).

Menurutnya, Kawasan laut Mentawai memiliki potensi kekayaan ikan  yang luar biasa, maka sangat perlu dilakukan pengawasan dan dijaga dari para nelayan nakal dan elegal.
Nasrul Abit juga menyebutkan, selain kekayaan ikan yang luar biasa, laut Mentawai dengan ombaknya yang terbaik ke dua didunia setelah Hawai, juga memiliki potensi sebagai destinasi wisata bahari terbaik, "Ombak laut yang sangat istimewa bagi para peselancar, ini juga merupakan potensi yang luar biasa di Mentawai sebagai destinasi wisata bahari, hal ini tentu yang harus kita jaga bersama ."  kata Nasrul

Menurut Nasrul, kunjungan wisata terutama kunjungan wisman ke Mentawai cukup tinggi dan terus mengalami peningkatan, namun demikian masih saja tetap ada wisatawan asing yang masuk ke Mentawai dengan menggunakan kapal asing, dan tidak terdeteksi,"  kunjungan wisatawan mancanegara dengan jalur agen wisata daerah yang lewat memasuki daratan Sumatera Barat tentu akan memberikan devisa kepada negara, namun disisi lain kita masih melihat ada wisatawan mancanegara itu masuk lewat kapal-kapal pesiar asing yang tidak terdekteksi oleh kita masuk ke wilayah Mentawai, ini tentu merugikan," Ujarnya.

Dia mengharapkan peran pemerintah pusat dapat menambah meningkatkan kapal-kapal pengawasan dalam berbagai sektor, keamanan, kelautanan dan territorial, karena Mentawai merupakan daerah terluar bagian barat Indonesia, yang perlu mendapat perhatian dan pengawasan bersama.

 Nasrul Abit juga menyampaikan agar pemerintah Mentawai sering melakukan sosialisasi terhadap pentingnya kelestarian laut dan juga pentingnya pengawasan dan tindakan tegas terhadap nelayan-nelayan nakal baik dari dalam daerah sendiri maupun yang datang dari provinsi tetangga. ***