Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Sumatera Barat
23 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
2
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
24 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
3
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
13 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
4
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
Umum
13 jam yang lalu
Ria Ricis Resmi Jadi Janda, Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak
5
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Nasional
13 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Presiden Jokowi Tebar Ancaman: Menteri Yang Tak Capai Target Bisa Dicopot

Presiden Jokowi Tebar Ancaman: Menteri Yang Tak Capai Target Bisa Dicopot
Istimewa.
Sabtu, 22 April 2017 18:52 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengancam pecat menteri yang tidak bisa mencapai target kinerja. Hal terse‎but diungkapkan dalam pidatonya saat menghadiri Kongres Ekonomi Umat yang diselenggarakan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Jokowi m?engatakan, dirinya terbiasa menetapkan target dalam bekerja, karena itu para menteri juga harus bisa bekerja sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

"Saya bekerja memang pakai target. Menteri bilang target terlalu besar, saya bilang itu urusan menteri," kata Jokowi dalam? Kongres Ekonomi Umat, di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Sabtu (22/4/2017).

Jokowi menegaskan, target yang telah ditetapkan harus tercapai, jika tidak dirinya akan mengganti, menggeser, bahkan mencopot menterinya.

"Target harus diselesaikan. Kalau tidak selesai, urusannya lain. Bisa diganti bisa digeser, bisa dicopot dan lainya," tutur Jokowi.

Hal ini dikatakan Jokowi menyangkut target penerbitan sertifikat tanah yang harus bertambah setiap tahun. Pasalnya, dari 126 juta bidang tanah yang ada, baru 46 juta bidang tanah yang bersertifikat. Sementara Kementerian Agraria dan Tata Ruang hanya mengeluarkan 400 sertifikat dalam satu tahun.

Untuk mengejar tanah bersetifikat bertambah, Jokowi pun menargetkan jumlah tanah bersertifikat meningkat menjadi 5 juta sertifikat dikeluarkan tahun ini?, 6 juta sertifikat tahun depan, dan 7 juta di tahun berikutnya.

"Kalau tidak dikasih target 126 juta bidang tanah, kalau setahun 400, berapa puluh tahun seluruh tanah itu baru bisa disertifikat?" tandas Jokowi. ***

Sumber:Liputan6.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/