Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
Sepakbola
9 jam yang lalu
Shin Tae-yong Panggil 22 Pemain untuk Laga Lawan Irak dan Filipina
2
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
Sepakbola
8 jam yang lalu
PSIS Kantongi Licensing AFC Challenge League Dan BRI Liga 1
3
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
Olahraga
8 jam yang lalu
Korea Utara Jumpa Jepang di Final Piala Asia Wanita U-17
4
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
Olahraga
8 jam yang lalu
Arema FC Gandeng Apparel Nasional Musim Depan
5
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
Olahraga
8 jam yang lalu
Borneo FC Miliki Motivasi Tinggi Untuk Revans di Leg Kedua
6
Kandang Persib Siap Membiru Di Semi Final, Energi Bagi Dedi Kusnandar Dkk
Olahraga
7 jam yang lalu
Kandang Persib Siap Membiru Di Semi Final, Energi Bagi Dedi Kusnandar Dkk
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Jokowi Perintahkan Cabut Langsung Izin Perusahaan Pembakar Lahan

Jokowi Perintahkan Cabut Langsung Izin Perusahaan Pembakar Lahan
Presiden Joko Widodo
Senin, 23 Januari 2017 12:02 WIB
JAKARTA - Presiden Joko Widodo memerintahkan aparat penegak hukum mengambil tindakan tegas terhadap perusahaan yang menyebabkan terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Mulai tahun ini, kata Jokowi, tidak lagi ada kompromi atau memberikan peringatan terlebih dulu, tetapi langsung mencabut atau membekukan izin usahanya.

Hal itu ditegaskan Jokowi saat memberikan arahan kepada para menteri, kepala daerah dan TNI-Polri di Istana Negara, Jakarta, Senin (23/1/2017).

"Tahun 2015 masih ada peringatan. Tahun ini enggak usah pakai peringatan. Bekukan ya bekukan. Cabut ya cabut sudah," tegas Jokowi.

Presiden Jokowi juga mengingatkan kepada para perusahaan swasta agar betul-betul mengikuti peraturan yang ada dan menjaga lingkungan di sekitar lahan konsesi dengan baik.

''Saya ingatkan lagi tidak boleh ada kompromi lagi mengenai hal-hal yang berkaitan kebakaran hutan. Saya ingatkan juga semua perusahaan swasta betul-betul harus ngikut,'' ujarnya.

''Kalau sudah diberi konsesi itu ya dipelihara, dirawat, diamankan areanya,'' sambung Jokowi.

Dibanding 2015, tahun 2016 lalu kebakaran hutan dan lahan di Indonesia, khususnya di Sumatera dan Kalimantan, jauh berkurang. ***

Editor:hasan b
Sumber:tribunnews.com
Kategori:GoNews Group, Pemerintahan
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/