Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
Olahraga
14 jam yang lalu
PSIS Semarang Terus Jaga Asa Tembus 4 Besar
2
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
Olahraga
14 jam yang lalu
Kemenangan Penting Persija dari RANS Nusantara
3
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
Olahraga
13 jam yang lalu
Beri Kesempatan Pemain Minim Bermain, Marcelo Rospide Fokus Strategi Hadapi Persebaya
4
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
Sepakbola
13 jam yang lalu
Arema FC Fokus Recovery Hadapi Laga Terakhir
5
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
Olahraga
13 jam yang lalu
Persebaya Ingin Menang dengan Kebanggaan di Laga Terakhir
6
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
Olahraga
10 jam yang lalu
Aditya dan Novendra Melejit, Temur Kuybakarov Terlempar dari Klasemen Sementara
https://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/
Home  /  Berita  /  Pemerintahan

Juru Parkir Resah, Legislator Dukung Parkir Meter

Juru Parkir Resah, Legislator Dukung Parkir Meter
Helmi Moesim
Kamis, 25 Agustus 2016 17:36 WIB
Penulis: Agib Noerman

PADANG - Meski mendapat penolakan dari berbagai elemen masyarakat, DPRD Padang mendukung wacana pemberlakuan sistem parkir meter. Mengantisipasi kebocoran keuangan daerah dan mampu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi alasan para legislator mendorong pelaksanaan parkir meter segera diberlakukan. 

Ketua Komisi III, Helmi Moesim menyambut baik rencana parkir meter tersebut. Menurutnya, program ini sekaligus melakukaan penataan parkir di Kota Padang. "Di tengah kesemrawutan pengelolaan parkir, parkir meter merupakan solusi yang tepat mengatasi kesemrawutan tersebut," kata Helmi yang dihubungi, Kamis (25/8/2016).

Rencananya, Dinas Perhubungan Kota Padang akan menerapkan parkir meter di seluruh kawasan Kota Padang. Tiga titik sekarang hanya untuk pilot projek yang kemudian akan dievaluasi.

Terkait kekhawatiran akan matinya mata pencaharian juru parkir jika parkir meter diterapkan, Helmi Moesim menyarankan agar Pemko Padang memberdayakan juru parkir tersebut. "Jangan karena sistem baru, juru parkir akan kehilangan mata pencaharian.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD, Muhidi mengajak masyarakat menyikapi perubahan sistem dengan bijak. Dikatakannya, terjadinya perubahan dari sistem lama ke sistem baru adalah sesuatu yang wajar. Masyarakat harus cerdas menyikapi perubahan tersebut.

"Pada pelaksanaannya nanti, Pemko harus transparan dan jangan memunculkan kecurigaan pada masyarakat," ungkap Muhidi.

Pemko Padang akan memberlakukan sistem parkir meter pada awal September. Sistem ini diyakini mampu meningkatkan pemasukan bagi Pemko Padang dan menekan kebocoran yang terjadi selama ini.

Parkir elektronik ini akan diterapkan di beberapa kawasan, yaitu Pondok, Jalan Niaga dan Jalan Permindo. (***)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/