Hari Ini, Belasan Klub Otomotif di Bukittinggi Deklarasikan Berdirinya IOB

BUKITTINGGI - Dalam susasana bulan Ramadhan, belasan Klub otomotif yang ada di Kota Bukittinggi mendeklerasikan berdirinya Ikatan Otomotif Bukittinggi (IOB) di Dymens Hotel Bukittinggi, Kamis 16 Juni 2016 sekitar pukul 17.00 WIB.

Kehadiran IOB ini merupakan sebagai wadah organisasi induk tempat berbagi seluruh komunitas otomotif di Bukittinggi, yang dikoordinatori oleh Ridwan.

Dalam kesempatan pendeklarasian tersebut Ridwan mengatakan, hari ini, sebanyak 13 klub otomotif Bukittinggi yang menyatakan bergabung dengan IOB itu antara lain, BMWCCI (BMW Car Club Indonesia), TKCI (Toyota Kijang Club indonesia), GCC (Great Corolla Community), POC (Pajero Owners Community), Ramin VW (Ranah Minang VW), RCC (Rolla Classic Community).

Selain itu, juga ada DHIS (Daihatsu Hijet Independen Sumatera), ILC (Indonesia Lancer Community), COC (Cielo Owner Community), SCCI (Suzuki Carry Community of Indonesia), DFI (Daihatsu Feroza Indonesia), ICDXC (Indonesia Corolla DX Community), Grandcivic.com.

“Pendeklarasian IOB yang dihadiri oleh ratusan anggota klub motor di Bukittinggi ini terbentuk karena ada kesepahaman dan kesepakatan dari klub otomotif yang ada di Bukittinggi. IOB ini bertujuan untuk menjalin silaturrahmi antar komunitas otomotif dan sebagai wadah pemersatu insan otomotif,” ungkap Ridwan.

Disebutkan juga oleh Ridwan, IOB berkeinginan untuk memberi contoh yang baik di tengah masyarakat, dan ingin membuktikan bahwa pecinta otomotif bukanlah seperti yang dibayangkan masyarakat awam selama ini.

“Banyak yang berasumsi dan menilai, orang otomotif itu penuh hura-hura. Bahkan identik dengan balap liar, narkoba, dunia malam, dan kegiatan lainnya yang sifatnya negatif. Semua penilaian negatif itu tidak benar adanya,” beber Ridwan.

Penggagas IOB, Ivan Haykel dalam kesempatan itu juga mengatakan, IOB akan selalu bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan masyarakat, tak terkecuali bersinergi dengan pemerintah dan kepolisian dan masyarakat.

“Dalam perjalanannya nanti, kita harapkan IOB ini mampu menjadi pilot project tertib lalu lintas di jalan raya, atau dilibatkan dalam setiap kegiatan pemerintahan. Setelah pendeklerasian ini, kami akan mendaftarkan IOB ke Kesbangpol, lalu akan membangun sekretariat demi kelancaran proses administrasi organisasi,” terangnya.

Pendeklarasian IOB sendiri dihadiri oleh Walikota Bukittinggi yang diwakili oleh Kepala Kantor Kesbangpol, Joni Feri dan Wakil Ketua DPRD Bukittinggi, Yontrimansyah, Kanit Patroli Polres Bukittinggi, Ipda Ganda Novidiningrat serta ratusan anggota dari belasan klub otomotif yang ada di Kota Bukittinggi.(**)