Volume Kendaraan di Jalur Lintas Riau-Sumbar Alami Peningkatan, Arus Balik Diprediksi Mulai Terjadi Malam Ini

PEKANBARU - Volume jumlah kendaraan yang melintas dari Provinsi Riau menuju Sumatera Barat via Kabupaten Kampar dilaporkan mulai mengalami peningkatan, Sabtu (26/12/2015). Kendaraan ini didominasi oleh roda empat milik pribadi.

Sesuai prediksi, jalur lintas Kabupaten Kampar yang menghubungkan Riau dan Sumatera Barat (Sumbar), jadi favorit masyarakat dalam menghabiskan libur panjang Natal dan Tahun Baru. Hal ini terbukti, dimana tercatat ada peningkatan jumlah kendaraan hingga 60 persen.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kampar, AKP Dasmaliki kepada GoRiau.com, Sabtu siang mengatakan, peningkatan jumlah kendaraan tersebut mulai terjadi sejak Kamis kemarin. "Peningkatan sekitar 60 persen dibanding hari biasa. Sejak Kamis hingga siang ini," sebutnya.

Sebab itu, ruas jalan menuju Sumbar masih terbilang cukup ramai lancar. Sementara dari arah sebaliknya (Sumbar menuju Riau) terjadi peningkatan sekitar 20 persen. "Jadi bisa dikatakan pengendara yang mendominasi adalah dari Riau menuju Sumbar," kata AKP Dasmaliki.

Ia memprediksi bahwa puncak arus balik (dari Sumbar ke Riau) akan terjadi pada Sabtu malam ini, hingga hari Minggu (besok), sesuai jadwal libur nasional. Oleh karena itu, Satlantas Polres Kampar masih berada di lapangan guna mengatur kelancaran arus kendaraan, agar tidak terjadi penumpukan.

"Kita juga fokus melakukan pengaturan arus dibeberapa titik rawan macet, seperti di Kuok, Air Tiris dan Danau Bingkuang. Dimana lokasi ini jadi pusat keramaian bagi warga setempat sekaligus akses lintas pengendara yang ingin ke Sumbar atau kembali ke Pekanbaru," jawabnya.

AKP Dasmaliki juga menghimbau seluruh pengendara baik roda dua maupun empat agar tetap waspada dan berhati-hati. "Jika lelah, isitirahatlah di posko-posko yang sudah didirikan disepanjang ruas jalan. Patuhi rambu-rambu dan perhatikan laju kecepatan kendaraan agar selamat sampai tujuan," tukasnya. ***