Kabar Kementerian Pariwisata 2017
Kemenpar Gelar Penghargaan Apresiasi Sadar Wisata Tingkat Nasional
Kemenpar Gelar Penghargaan Apresiasi Sadar Wisata Tingkat Nasional
Istimewa.

Senin, 03 April 2017 09:54 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Kementerian Pariwisata membuat program untuk memacu pengembangan sadar wisata dan Sapta Pesona. Salah satunya, lewat Apresiasi Pengembangan Sadar Wisata dan Sapta Pesona Tingkat Nasional. Pemenangnya akan diumumkan saat perayaan Hari Pariwisata Dunia, 27 September 2017.

"Misinya membina sedikitnya 1000 kelompok Sadar Wisata ( Pokdarwis) yang tersebar di seluruh provinsi. Ini sekaligus ajang apresiasi terhadap kelompok Sadar Wisata yang ikut mengembangkan pariwisata di seluruh provinsi," ujar Dadang Rizky Rahman, Deputi Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata didampingi Oneng Setya Harini, Asisten Deputi Tata Kelola Destinasi dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenpar, Minggu, 2 Maret 2017.

Saat ini, tahapannya sudah memasuki pemilihan dewan juri. Kalangan pemerhati, pelaku dan pers yang peduli pariwisata serta akademisi, dipastikan ikut dilibatkan.

"Sudah masuk tahap seleksi administrasi. Kami sudah mulai menyaring apakah peserta sudah masuk kategori berkembang atau masuk kategori maju. Pemenangnya akan diumumkan saat perayaan Hari Pariwisata Dunia, 27 September 2017," ungkap Dadang yang juga penggemar Persib Bandung itu.

Meski sudah masuk tahap seleksi administrasi, kesempatan untuk bersaing di tingkat nasional belum tertutup. Pokdarwis provinsi juga punya kans yang sama untuk bersaing dengan Pokdarwis di 10 destinasi prioritas. Semuanya diperbolehkan berkompetisi dengan Pokdarwis Danau Toba (Sumatera Utara), Tanjung Kelayang (Bangka Belitung), Tanjung Lesung (Banten), Kepulauan Seribu (DKI Jakarta), Candi Borobudur (Jawa Tengah), Bromo Tengger Semeru (Jawa Timur), Mandalika (NTB), Labuan Bajo (NTT), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), dan Morotai (Maluku Utara).

Nah, bagi yang berminat ikut serta, Pokdarwis dari seluruh provinsi masih bisa mengirimkan proposalnya hingga 7 April 2017. “Sejak Febuari  2017 para kepala dinas pariwisata di tingkat Provinsi maupun Kabupaten sudah dikirimkan surat untuk melibatkan Pokdarwis terbaiknya di daerah bersaing di tingkat nasional. Nantinya para juri memilih 20 finalis dari ratusan proposal yang masuk untuk kompetisi ini,” kata Oneng Setya Harini.

Pokdarwis, adalah kelompok masyarakat yang berperan sebagai motivator, penggerak serta komunikator. Mereka diberi tugas untuk menggerakkan masyarakat setempat agar bisa menjadi tuan rumah yang baik. Mereka juga menjadi garda terdepan untuk meningkatkan kesiapan dan kepedulian masyarakat di sekitar destinasi atau obyek wisata.

"Pokdarwis itu makin punya peran penting dalam mewujudkan sadar wisata dan menerapkan Sapta Pesona di daerahnya. Keberadaannya menjadi penggerak dan mitra terdekat pengembangan wisata baik di tingkat pusat, daerah hingga kota kabupaten," tambah Oneng.

Rencana Penghargaan Apresiasi Sadar Wisata Tingkat Nasional itu ikut dikomentari Menpar Arief Yahya. Baginya, penghargaan ini sangat positif. “Ini menarik. Pokdarwis didorong menjadi duta-duta wisata yang andal dan profesional dengan standar kelas dunia. Masih cukup waktu untuk mengirimkan proposalnya, silakan bergabung di kompetisi ini,” ucap Menpar Arief Yahya.

Pokdarwis, kata Menpar Arief yang asli Banyuwangi itu, bisa menciptakan community pariwisata yang kuat. Di situlah ekosistem industri pariwisata akan hidup lebih subur dan andal. "Bupati dan Walikota di daerah, yang langsung berhubungan di depan dengan masyarakat, harus lebih banyak berperan untuk menciptakan sadar wisata di level yang paling dasar, masyarakat," kata Arief. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).