Escalator Portabel dan Mobil Mewah Raja Salman Juga Bikin Heboh, Yuk Intip Persiapan Penyambutannya!
Escalator Portabel dan Mobil Mewah Raja Salman Juga Bikin Heboh, Yuk Intip Persiapan Penyambutannya!
Tangga khusus Raja Salman tiba di Bandara Halim. (istimewa)

Minggu, 26 Februari 2017 11:36 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Rencana kedatangan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud makin terasa heboh. Beragam kemewahan ikut diboyong dari Saudi ke Indonesia. Yang terbaru, ada tangga mororized - escalator khusus untuk menurunkan sang raja dari pesawat serta mobil Mercy tipe S600 yang ikut dibawa sampai Indonesia.

"Ya tangga mororized, seperti escalator portable ikut dibawa. Lalu mobil ada juga. Memang sengaja dibawa dari sana. Mungkin karena umur Raja Salman yang sudah lanjut jadi dinilai perlu," ujar Head of Corporate Secretary and Legal Angkasa Pura II Agus Haryadi, Sabtu (25/2).

Tangga mororized? Seperti apa sih penampakannya? Apa istimewanya tangga ini sehingga Raja Salman harus direpotkan untuk mengangkut tangga berbobot ribuan kilogram itu?

Sekilas, penampakannya tak jauh beda dengan escalator di mal-mal. Tapi bila melihat dengan teliti, dijamin Anda akan bengong dibuatnya. Tangga pesawat milik Raja Salman berwarna putih dan dihiasi kaligrafi emas di bagian atas.

Nah, untuk urusan tangga mororized, Raja Salman lah juaranya. Tak ada satupun pemimpin dunia ini yang bisa dengan elegan turun dari pesawat tanpa menapaki tangga. Raja Salman? Jelas beda. Dari unggahan video yang bisa disimak via akun The Watchdog di Youtube, tangga Raja Arab ini memiliki fungsi yang sama dengan eskalator.

Sang raja tak perlu melangkahkan kaki berkali-kali untuk menuruni pesawat. Cukup berdiri tegak, dia pun terlihat elegan menuruni tangga pesawat tanpa bergerak sedikitpun. Lantaran barang langka, cargo untuk mengangkat escavator portable ini juga terbilang sangat istimewa. Khusus untuk tangga motorized itu, Saudi harus rela menerbangkan pesawat berbadan lebar Saudi Arabian (SV 6854).

PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) yang melayani ground handling di Indonesia men-deploy Main Deck Loader dari Cengkareng dengan kapasitas 32 ton hanya untuk menaikkan dan menurunkan kargo mereka.

"Bobotnya tidak ada yang ringan. Harus diperlakukan secara khusus,” terang Direktur Operasional JAS Airport Services Subiyono, Sabtu (25/2).

Selain escalator, perlengkapan lain yang menarik perhatian adalah dua mobil khusus untuk kendaraan selama di Indonesia. Mobil itu berjenis Mercy tipe S600 Guard dan sudah berada di Denpasar sejak 18 Februari 2017 lalu.

Keistimewaannya? Sangat banyak. Mercedes-Benz S Class selalu identik dengan orang-orang sukses, berduit dan para orang penting di pemerintahan sebuah negara, seperti presiden, kaisar, kanselir, raja dan beberapa jabatan lainnya. Salah satu syarat utama pendukung mobilitas orang-orang seperti tadi adalah : wajib aman.

Fitur keamanannya? Setara dengan tank baja. Tembakan dari senjata api? Ah, kecil, masih bisa ditahan dengan bodi mobil ini. Granat atau bom? Tenang saja, mobil ini kuat menahan ledakan dari kedua benda itu. Serangan Rocket Launcher? Kedengarannya sih sudah seram, tapi dari mulai atap sampai kolong mobil ini semuanya sudah tahan dari serangan apapun, dari peluru hingga roket.Lalui bagaimana kalau misalnya mobil ini sampai terbakar? Sekali lagi, tenang saja. S600 Guard sudah punya pemadam api dengan tangki yang disimpan di bagasi untuk memadamkan kebakaran, dan fitur ini mirip dengan yang ada pada pesawat kepresidenan Amerika Serikat, Air Force One.

Kaca mobil ini pun dirancang sangat tebal, bahkan pintunya bisa setebal Kamus Besar Bahasa Indonesia dan tahan peluru, dan kalaupun kacanya sampai pecah, pecahannya tak akan membuat penumpangnya terluka. Bannya juga sudah berteknologi run flat tire yang bisa dipakai dalam kondisi kempes hingga 30 kilometer.

Remnya juga berkemampuan tinggi, sebab memiliki 6 piston untuk menghentikan sedan yang bobotnya sangat berat ini, dipadu dengan sistem suspensi udara AIRMATIC yang semua komponennya juga tahan peluru.

Urusan mesin, S600 Guard dipakaikan mesin V12 yang punya tenaga 530 hp dan torsi 830 Nm serta transmisi 7 percepatan 7G-TRONIC. Mesin ini cukup untuk membawanya berlari hingga 210 km/jam.

Menanggapi soal fasilitas yang dibawa Raja Salman, Menpar Arief Yahya menganggap hal itu sesuatu yang lumrah, yang kerap dilakukan pemimpinan negara saat kunjungan kenegaraan. "Itu wajar dan lumrah,” jelasnya.

Menteri asal Banyuwangi itu mengungkapkan, seluruh kunjungan kepala negara saat ini sudah memiliki SOP-nya. Mulai dari pengamanan, logistik dari segi kelayakan hotelnya dan lainnya. “Yang jelas ramainya pemberitaan seputar kedatangan Raja Salman ke Indonesia menjadi promosi yang luar biasa efektif. Karena itu, saya mengucapkan Selamat Datang di Jakarta dan Bali. Selamat datang di Wonderful Indonesia," ungkap Menpar Arief Yahya. ***


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).