Wonderful Indonesia 2016
Semangat Wujudkan New Tourism Therithory, 'Underwater Maumere' Dipamerkan di Konokuniya Plaza Senayan
Semangat Wujudkan New Tourism Therithory, Underwater Maumere Dipamerkan di Konokuniya Plaza Senayan
Ilustrasi wisata Maumere. (net)

Jum'at, 16 Desember 2016 12:56 WIB
Penulis : Muslikhin Effendy

JAKARTA - Semangat NTT untuk mewujudkan New Tourism Therithory (NTT) patut diacungi dua jempol. Setidaknya, itulah yang sedang diperjuangkan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sikka, NTT. Sebuah buku berjudul 'Underwater Maumere' sedang dirilis dan dipamerkan di Toko Buku Kinokuniya, Plaza Senayan, 14 Desember 2016. Bupati Sikka Yoseph Ansar Rera hadir di acara launching tersebut.

"Ini adalah respon dari kegiatan-kegiatan kami sebelumnya. Buku ini akan dijual dan disebar tepat sasaran ke jaringan Fotografer international. Isi bukunya adalah keindahan bawah laut Maumere lewat lensa kamera. Gambar dalam buku ini adalah kumpulan foto dari kegiatan kompetisi fotografi bawah laut internasional Festival Teluk Maumere 2016 yang lalu. Dan selain itu, kami mainkan ini juga di sosial media," jelas Yoseph Ansar, Bupati Sikka.

Menurut dia, Maumere, Flores merupakan teluk yang populer sebagai tempat penyelaman tertua di Indonesia. Keindahan bawah lautnya luar biasa menawan. Agar memantik wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara kembali datang ke wilayahnya, pemerintah daerah Sikka meluncurkan buku dengan performance yang keren, di jaringan Toko Buku internasional, dan lokasi elite di Jakarta.

Yoseph menjelaskan, sekitar ada lebih dari 20 foto terbaik yang dilampirkan di dalam buku tersebut. Pihaknya terkejut, banyak sekali para fotografer yang mendaftar di kompetisi fotografi tersebut dari wisatawan mancanegara. "Awalnya kegiatan lomba ini hanya untuk tingkat kabupaten saja, tapi justru yang mendaftar dari luar negri. Itu artinya keindahan alam kami juga sudah dikenal dunia, maka dari itu kami tidak mau kehilangan momentum ini," tambahnya.

Maumere adalah sebuah kecamatan di kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Pernah diguncang tsunami pada tahun 1992 dan menewaskan 900 orang, tidak lantas membuat Maumere kehilangan pamornya sebagai salah satu surga di Indonesia. Sebagai satu-satunya kota terkecil yang pernah dikunjungi oleh Sri Paus Yohanes Paulus II pada tahun 1989, Maumere menjadi pintu gerbang ke wilayah timur kepulauan dengan beberapa hasil alam yang berhasil diekspor berupa kopra, pisang, kemiri, dan kakao. Selain itu, usaha kerajinan tangan yang mendunia adalah kain tenun ikat beragam motif.

Melihat segala kekayaan yang dimiliki Maumere, Pemerintah Kabupaten Sikka melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata terus berusaha untuk meningkatkan minat wisatawan untuk berkunjung ke Maumere dengan meluncurkan buku tersebut. Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten Sikka juga sukses mengadakan Festival Teluk Maumere pada tanggal 17 sampai 21 Agustus 2016 yang lalu.

Berbagai kegiatan telah direncanakan untuk memeriahkan festival ini, salah satunya adalah Lomba Foto Bawah Laut yang akan diikuti oleh 30 peserta baik dalam maupun luar negeri dengan juri profesional dari berbagai negara. Dalam even itu, pemerintah daerah memperlombakan foto Rally Konservasi Bahari Maumere serta menggelar pesta rakyat yang menjadi acara hiburan selama festival berlangsung.

"Kami akan laksanakan lagi di tahun 2017, karena diharapkan dengan digelar Festival Teluk Maumere 2017 nanti, paket-paket wisata yang diluncurkan, masyarakat dalam negeri dan luar negeri akan kembali tertarik untuk berkunjung ke Maumere lagi," katanya.

Bupati juga masih belum percaya kalau keadaan Maumere sudah kembali seperti semula, sebelum terjadinya gempa. Namun lewat foto-foto dari kontestan ia yakin Maumere sudah siap go Internasional. "Keindahan Maumere tak kalah dengan Raja Ampat. Lewat buku ini saya berharap Maumere go internasional, makin dikenal dunia dan datang ke Maumere," ujar Yoseph.

Bukan hanya satu atau dua, Teluk Maumere memiliki sekitar 22 spot diving. Adanya kegiatan lomba fotografi ini menambah jumlah wisatawan ke Maumere. "Total wisatawan sampai bulan ini 28.626 orang dengan pasar internasional dari Eropa dan Chna serta Indonesia," jelas Kadispar Sikka, Ken Didimus. Buku ini hanya terbit dengan jumlah yang terbatas dan hanya tersedia di jaringan Internasional yang tujuannya adalah untuk wisatawan mancanegara. (*/dnl)


Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:32 WIB
JAKARTA - Diposisikan sebagai Destinasi Halal unggul dalam pentas wisata halal dunia, Aceh pun makin kreatif mendesain event. Disupport Kementerian Pariwisata RI, maka provinsi yang biasa disebut dengan Serambi Mekkah itu semakin bersemangat menggelar kegiatan berskala internasional yang bertajuk Aceh International Rapa’i Festival. Masih cukup waktu, acara ini bakal digelar sebulan lagi, persisnya pada 26-30 Agustus mendatang.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:53 WIB
BALI- Benchmark adalah cara paling cerdas, cepat dan cekatan untuk menjadi yang terbaik. Membandingkan dengan cerita sukses dan kehebatan pesaing, itulah yang diminta Menpar Arief Yahya, kepada semua daerah dalam mengembangkan destinasi pariwisata.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:48 WIB
AZERBAIJAN - Lapis legit yang dikenal dengan nama Spekkoek –bahasa Belanda--, yang khas Indonesia dan ngetop di tahun 90-an rupanya menggoda lidah orang Republik Azerbaijan. Kue berlapis-lapis gelap-terang yang memberi kesan rasa manis di ujung lidah itu jadi favorit warga di negara yang merupakan Kaukasus di persimpangan Eropa dan Asia Barat Daya itu. Kue itu menjadi juara II untuk kategori makanan asing di “The Third International Traditional Sweets Festival” yang digelar di Kota Sheki, Azerbaijan, 21 Juli 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 23 Juli 2016 08:56 WIB
JAKARTA - Pergerakan wisatawan nusantara (Wisnus) dari seluruh Indonesia tampaknya bakal mengarah ke Nusa Tenggara Barat (NTB) dan membuat lonjakan dari tanggal 27 Juli hingga 7 Agustus 2016 mendatang. Betapa tidak, NTB akan menjadi tuan rumah event akbar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-26. Perhelatan akbar tingkat nasional tersebut akan dipusatkan di Islamic Center, NTB sebagai arena pembukaan dan penutupan.
Wonderful Indonesia 2016
Sabtu, 30 Juli 2016 23:37 WIB
JAKARTA - Kota Tenggarong di Kutai, Kalimantan Timur punya perhelatan festival budaya yang cukup memikat wisatawan. Namanya Festival Internasional Erau 2016, pesta budaya akbar adat Kutai yang dihelat setiap tahun. Tahun ini, salah satu festival di bekas kerajaan tertua di Indonesia itu akan digelar 20-28 Agustus 2016.
Wonderful Indonesia 2016
Senin, 25 Juli 2016 10:40 WIB
JAKARTA - Pesona kuliner Indonesia tak henti-henti menggoda selera lidah orang seluruh jagat. Tak percaya? Saksikan saja Asian Food Channel, 28 Juli 2016, pukul 20.00 WIB. Aneka rasa kuliner dari spesialis Bali, Jakarta, Lombok, Yogyakarta dan Padang dipastikan siap pamer kenikmatan cita rasa nusantara kepada dunia. Inilah alat promosi dan diplomasi teste untuk mendukung sektor pariwisata yang efektif.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 09:11 WIB
JAKARTA - Kemenpar paham betul, bahwa Sumber Daya Manusia (SDM) adalah kunci dari semua persoalan mendasar di pariwisata. CEO Message ke-5 Menpar Arief Yahya menekankan, memilih orang dulu, baru menugaskan pekerjaan. Istilahnya menentukan “who” dulu, baru menjelaskan “what.” Memastikan siapa driver-nya dulu, baru menentukan arah hendak kemana.
Wonderful Indonesia 2016
Minggu, 24 Juli 2016 08:43 WIB
BATAM - Kepri tak menyia-nyiakan potensi wisata bahari yang sudah diberikan Tuhan di wilayahnya. Masterplan pengembangan gerbang wisata sea zone, coastal zone dan underwater zone sudah mulai disiapkan. Targetnya, dalam tiga tahun, provinsi yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia itu menjadi pintu masuk wisman berbasis bahari di tanah air. “Kami fokus kembangkan bahari, mengubah pemikiran dan strategi dari darat ke laut. Tiga tahun ke depan, Kepri harus jadi gapura wisata bahari Indonesia,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kepri Guntur Sakti, Sabtu (23/7/2016).